SultengTerkini.Com, SIGI– Aksi perampokan bersenjata api terjadi di wilayah hukum Polres Sigi, Sulawesi Tengah.
Kasus perampokan itu terjadi di Kios Mitra Lestari Mandiri milik Slamet (49) di depan Gereja GPID Dusun 2 RT 02 Desa Jono Oge, Kecamatan Biromaru, Rabu (14/6/2017) dini hari sekitar pukul 02.15 Wita.
“Iya, kejadiannya Rabu dini hari tadi,” kata Kapolres Sigi AKBP Agung Kurniawan saat dikonfirmasi SultengTerkini.Com per telepon genggam, Rabu.
Kapolres Agung Kurniawan menjelaskan, dari keterangan saksi korban, pelaku perampokan itu berjumlah enam orang menggunakan senjata api dan parang.
Sekitar pukul 02.00 Wita, di depan kios milik korban tiba-tiba berhenti sebuah mobil Avanza warna hitam yang belum diketahui nomor polisinya dari arah Kecamatan Palolo berpenumpang enam orang dengan mengenakan cadar.
Para pelaku langsung masuk ke kios dan menodong Slamet si pemilik kios yang diduga menggunakan senjata api jenis FN.
Tak hanya senjata api, pelaku juga mengancam korban dengan menggunakan parang.
Kemudian pelaku mengambil uang di laci meja tempat jualan, memecahkan kotak rokok dan mengambil rokoknya.
Tidak cukup sampai disitu, pelaku juga menggasak bahan kebutuhan pokok yang ada di kios tersebut.
Usai berhasil menggasak isi kios, para pelaku lalu masuk ke mobil dan kabur ke arah Biromaru atau Kota Palu.
“Dari kejadian tersebut, korban mengalami kerugian sekitar Rp5 juta,” tutur mantan Wakil Kepala Satuan Brimob Polda Sulteng itu.
Polisi yang mendengar kasus itu segera mendatangi dan melakukan olah tempat kejadian perkara guna mencari barang bukti.
Selain itu, polisi juga meminta keterangan dari pihak korban.
“Kasusnya masih lidik,” kata orang pertama di Polres Sigi itu. CAL
Komentar