Lima Hari Dicari, Nelayan yang Hilang di Ampana Tete Belum Ditemukan

MEMASUKI hari kelima upaya pencarian terhadap seorang nelayan yang dikabarkan hilang saat memancing di Perairan Desa Pusungi, Kecamatan Ampana Tete, Kabupaten Tojo Unauna, Sulawesi Tengah, hingga kini belum membuahkan hasil. FOTO: BASARNAS

SultengTerkini.Com, TOUNA– Memasuki hari kelima upaya pencarian terhadap seorang nelayan yang dikabarkan hilang saat memancing di Perairan Desa Pusungi, Kecamatan Ampana Tete, Kabupaten Tojo Unauna (Touna), Sulawesi Tengah, hingga kini belum membuahkan hasil.

“Hingga hari ini masih negatif,” kata Kepala Basarnas Palu Basrano yang dihubungi SultengTerkini.Com per telepon genggamnya di Palu, Kamis (9/11/2017) malam.

Upaya pencarian yang dilakukan pada Kamis pagi tadi berakhir dan dihentikan sementara pada sore sekira pukul 17.00 Wita.

“Operasi SAR akan dilanjutkan Jumat besok sekira pukul 07.00 pagi,” kata Basrano.

Upaya pencarian yang dilakukan tim Basarnas dari Pos Parigi Moutong itu juga melibatkan unsur Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Dinas Sosial Kabupaten Touna dan warga setempat.

Adapun sarana yang digunakan dalam operasi pencarian terhadap korban yaitu tiga unit rubber boat, satu unit speed boat, enam unit perahu nelayan, dan alat pendukung lainnya.

Sebelumnya diberitakan, pihak Basarnas Palu sudah menerima laporan dari warga pada Ahad pagi mengenai hilangnya nelayan itu pada Sabtu malam. Nelayan yang hilang itu diketahui bernama Uten Daud (60).

Berdasarkan laporan itu, korban pergi memancing Sabtu tadi malam sekira pukul 8 dengan menggunakan perahu ketinting dan harusnya sudah kembali tengah malam, namun hingga Ahad pagi korban belum juga kembali.

Atas laporan itu, pihak Basarnas segera meresponnya dan kemudian menurunkan tim ke lokasi kejadian dengan membawa sejumlah peralatan.

Petugas Basarnas yang ke lokasi kejadian adalah tim resque yang berada di Pos SAR Parigi. CAL

Komentar