Wanita Muda Ditemukan Tewas Tanpa Celana Dalam di Tondo Palu

WhatsApp Image 2018-02-12 at 16.18.29
APARAT Polsek Palu Timur saat menghimpun keterangan dari para saksi terkait wanita muda yang ditemukan tewas di kamarnya, Senin (12/2/2018). FOTO: HMS

SultengTerkini.Com, PALU– Seorang wanita muda yang diduga sehari-harinya bekerja sebagai pekerja seks komersil berinisial NI (45) ditemukan tewas di daerah lokalisasi Kelurahan Tondo atau biasa dikenal dengan sebutan Tondo Kiri, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Sulawesi Tengah, Senin (12/2/2018) pagi sekira pukul 07.00 Wita.

Informasi yang dihimpun media ini, kejadian tersebut berawal dari salah satu keterangan saksi yang tidak lain dari pacar korban berinisial AW (35).

Menurut keterangan saksi AW, saat itu dirinya bangun tidur dan keluar dari kamarnya kemudian melihat pintu kamar korban NI terbuka.

Selanjutnya saksi masuk ke dalam kamar tersebut dan menemukan atau melihat korban dalam keadaan terbaring di lantai kamar dalam keadaan meninggal dunia.

Setelah itu saksi berteriak dengan meminta tolong kepada tetangga sekitar lalu dan kemudian melaporkannya ke Mapolsek Palu Timur.

Atas laporan itu, tim inafis atau identifikasi Polres Palu segera tiba di tempat kejadian perkara (TKP) kemudian melakukan proses identifikasi terhadap korban.

Pada saat pertama kali ditemukan mayat berada di dalam salah satu kamar yang berukuran sekitar 2,5 x 3 meter dalam posisi terlentang kepala mengarah ke timur dan masih menggunakan baju daster warna hitam, namun tidak mengenakan celana dalam dan sudah ditutupi menggunakan handuk warna putih.

Kemudian dari mulut korban mengeluarkan cairan darah dan lidah menjulur keluar. Tidak lama kemudian, sekitar pukul 08.30 tim dari Rumah Sakit Bhayangkara tiba di TKP.

Kemudian melakukan pemeriksaan tubuh korban di bagian luar dari hasil pemeriksaan ditemukan seutas tali kabel listrik warna kuning (bening) panjang sekitar 25 cm dengan kedua ujung kabel masing-masing sudah diikat dan tali kabel tersebut masih terlilit di leher korban dan korban dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Palu untuk dilakukan visum dan pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolres Palu AKBP Mujianto kepada sejumlah jurnalis membenarkan kejadian itu.

Kapolres Mujianto mengatakan, polisi saat ini tengah menyelidiki penyebab atau motif korban meninggal dunia.

“Masih dalam penyelidikan,” kata orang pertama di Polres Palu itu. HAL

Komentar