Tiga Hari Operasi Keselamatan Tinombala, Polda Sulteng Catat 628 Pelanggaran

Hery Murwono1
Hery Murwono

SultengTerkini.Com, PALU– Jajaran Direktorat Lalu Lintas Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) mencatat ratusan pelanggaran lalu lintas dalam Operasi Kepolisian bersandi Keselamatan Tinombala 2018 selama tiga hari sejak digelar Senin (5/3/2018).

Jumlah ratusan pelanggaran yang ditemukan polisi dalam operasi itu terungkap dari hasil Analisa dan Evaluasi (Anev) yang dipimpin Kasubdit Keamanan Keselamatan Direktorat Lalu Lintas Polda Sulteng selaku Kapusdataopsda AKBP Muh Paransa.

Selama tiga hari berlangsungnya operasi dimaksud didapatkan data kecelakaan lalu lintas sebanyak enam kasus dengan korban luka berat 4 orang, luka ringan dua orang, dan meninggal dunia nihil.

“Sementara jumlah pelanggaran lalu lintas mencapai angka 628 perkara, dengan jumlah teguran 531 kasus dan ditilang 97 kasus,” kata Pelaksana Tugas Kabid Humas Polda Sulteng AKBP Hery Murwono kepada jurnalis, Kamis (8/3/2018).

Hery mengatakan, jenis pelanggaran lalu lintas didominasi oleh pengendara yang tidak menggunakan helm.

Menurutnya, jenis kendaraan yang terlibat pelanggaran lalu lintas didominasi oleh kendaraan sepeda motor.

Sementara untuk jenis kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polda Sulteng  itu didominasi oleh tabrak pejalan kaki.

“Berdasarkan hasil Anev Operasi Keselamatan Tinombala 2018 yang dilaksanakan tiga hari ini, tingkat pelanggaran lalu lintas sangat memprihatinkan,” kata Hery.

Untuk itu Hery mengimbau agar warga di wilayahnya tertib dalam berlalu lintas di jalan.

Ia juga mengingatkan bahwa kecelakaan dapat terjadi kapan saja, dimana saja, dan kepada siapa saja.

Menurutnya, kecelakaan umumnya terjadi diawali adanya pelanggaran lalu lintas.

“Kepada adik-adik pelajar dan remaja tidak menggunakan jalan raya untuk ajang adu balap atau balap liar,” kata Hery Murwono.

Operasi Keselamatan Tinombala digelar di seluruh jajaran Polda Sulteng selama 21 hari yakni mulai sejak 5 Maret 2017 dan akan berakhir pada 25 Maret 2018. CAL

Komentar