SultengTerkini.Com, LUWUK– Klub sepak bola Celebest FC kini memiliki sponsor resmi dari perusahaan lokal Sulawesi Tengah.
Selain sponsor lama yang sudah bekerjasama sejak tahun 2016 seperti Indofood, Corsa dan Gojek, musim ini klub berjuluk Tanduk Anoa itu disponsori perusahaan pupuk asal Kabupaten Banggai, yakni PT Panca Amara Utama (PAU).
Menurut Direktur Operasi PT PAU Hemant Desmukh, perusahaan itu tertarik mensponsori klub milik pentolan Slank Abdee Negara itu disebabkan Celebest FC memiliki visi yang jelas dalam hal pembinaan pemain sepakbola usia muda.
“Kami berkomitmen untuk menjadi bagian dari perkembangan sepakbola Sulawesi Tengah melalui Celebest FC. Kami melihat Celebest FC adalah klub profesional yang bukan hanya menjadikan sepak bola sebagai olahraga tetapi juga industri,” kata Hemant Desmukh di Luwuk, Ahad (8/4/2018).
Sebagai tanda resminya perusahaan ini menjadi sponsor, Ahad sore tadi pihak manajemen PT PAU menyerahkan secara simbolis kepada manajemen Celebest FC yang diwakili Manajer Ahmadi Buraera di Lapangan Mutiara Kecamatan Nambo Kabupaten Banggai.
Turut hadir dalam acara singkat itu selain Direktur Operasi PT PAU Hemant Desmukh, juga VP Constructions Wayan Tem Gunawan dan Syamsul Arifin.
Sementara pihak Celebest FC juga dihadiri pelatih kepala Liestidi dan asisten pelatih Firdaus Kindo Lamarauna.
JADI SECOND HOMEBASE
Dengan resminya PT Panca Amara Utama menjadi salah satu official Sponsor, manajemen Celebest FC juga memprioritaskan Kabupaten Banggai sebagai salah satu tempat yang akan dijadikan tempat latihan.
Ketua Umum Celebest FC Abdee Negara Nurdin mengakui, Luwuk ibukota Kabupaten Banggai akan menjadi homebase kedua setelah Kota Palu.
“Luwuk akan menjadi second homebase Celebest FC. Kami akan menjadwalkan Luwuk untuk menjadi tempat latihan serta test game,” kata Abdee Negara.
Agar warga Kabupaten Banggai ikut merasa memiliki klub ini, Abdee Negara sudah meminta manajemen dan pelatih Kepala Celebest FC untuk mencari pemain-pemain bertalenta dari Kota Berair tersebut.
“Itulah kenapa seleksi pemain juga dilakukan di Luwuk agar ada pemain dari Luwuk yang masuk dalam skuad Celebest FC,” tandas gitaris grup band Slank itu.
BERBURU PEMAIN
Sementara itu, perburuan pemain untuk Piala Indonesia dan Liga 3 Indonesia 2018 terus dilakukan oleh manajemen Celebest FC.
Setelah melakukan seleksi pemain di Lapangan Gawalise Palu dan Makassar pekan lalu, Pelatih Kepala Celebest FC Liestiadi melanjutkan perburuannya di Luwuk, Kabupaten Banggai.
Seleksi terbuka digelar di Lapangan Mutiara Kecamatan Nambo Luwuk, dimulai pada Sabtu (7/4/2018) yang juga ikut dihadiri asisten pelatih Firdaus Kindo Lamarauna dan Manager Celebest FC Ahmadi Buraera.
Sebanyak 40 peserta mengikuti seleksi hari pertama ini. Di hari pertama ini Coach Liestiadi belum melihat ada talenta-talenta muda yang bisa mengkuti seleksi tahap kedua di Palu.
“Standar yang kami terapkan untuk seleksi menjadi pemain Celebest FC itu tidak main-main. Target yang diberikan Ketua Umum Abdee Negara kepada pelatih kepala untuk mengantar klub ini naik kasta membuat kami harus memilik pemain-pemain terbaik dari pulau Sulawesi,” kata Ahmadi Buraera, manager Celebest FC Ahad (8/4/2018).
Seleksi kemudian dilanjutkan pada hari kedua Ahad pukul 14.00 di tempat yang sama di Lapangan Mutiara Nambo, Luwuk.
Pelatih Kepala Liestiadi mengatakan, pemain-pemain muda yang mengikuti seleksi di Palu, Makassar dan Luwuk menunjukkan banyaknya talenta-talenta muda yang tersimpan di bumi Sulawesi.
“Celebest FC akan menjadi klub dengan talenta-talenta lokal. Meski berlaga di Liga 3, namun standar pemainnya harus liga 2 atau liga 1,” kata Liestiadi. ABD/CAL
Komentar