Polres Morowali Gencar Kampanye Anti Hoax

Dadan Wahyudi - Copy
Dadan Wahyudi

SultengTerkini.Com, KOROWOU– Jajaran Kepolisian Resor (Polres) Morowali di Sulawesi Tengah gencar mengampanyekan anti hoax di setiap satuan kerjanya.

Satuan Pembinaan Masyarakat (Binmas) misalnya menyatakan kampanye anti hoax dengan mengerahkan anggotanya untuk mengajak elemen masyarakat membuat video pendek anti hoax.

Bahkan dalam kurun beberapa bulan terakhir ratusan video anti informasi palsu sudah dibuat oleh anggota Bhabinkamtibmas yang tersebar di desa-desa dengan peserta berbeda-beda mulai dari anak sekolah, mahasiswa, guru pengajar, pegawai kecamatan, tokoh agama, tokoh masyarakat pemuda hingga pemerintah desa dan sebagainya.

Kapolres Morowali AKBP Dadan Wahyudi sebagai pucuk pimpinan mereka juga menyatakan dengan tegas anti hoax.

Ia pun mengajak serta para pemangku kepentingan dan masyarakat dalam kesuksesan Pilkada Morowali menyatakan sikap serupa.

“Walaupun Morowali Utara tidak ikut pilkada, tetapi masyarakat juga kami ajak untuk satu suara anti hoax,” ujarnya, Kamis (25/4/2018).

Dalam video pendek tersebut masyarakat desa memegang kertas berisi tulisan pernyataan bersama membaca dengan suara nyaring menyatakan menolak hoax.

Sementara itu, di wilayah kecamatan juga tidak mau ketinggalan menyatakan sikap menolak informasi hoax.

Pernyataan sikap bersama menolak informasi hoax itu dilaksanakan di semua polsek bersama aparatur pemerintah desa dan sekolah-sekolah setempat.

“Masyarakat harus lebih cerdas dalam mengonsumsi informasi yang mereka terima melalui media sosial atau media online. Harus diperhatikan secara seksama apakah informasi itu benar atau palsu,” katanya.

Apabila masyarakat percaya dengan informasi yang belum pasti kebenarannya, maka yang terjadi masyarakat salah mendapatkan informasi yang jelas dan bisa berakibat salah pengertian atas informasi tersebut.

“Masyarakat harus jeli melihat bahwa informasi itu benar, salah satunya berasal dari sumber yang akurat,” tuturnya. JRS

Komentar