Silaturahmi di Bungku, Ahmad M Ali Ingatkan Perjuangan Pemindahan Ibu Kota Morowali

WhatsApp Image 2018-05-21 at 19.16.23
ANGGOTA DPR RI Fraksi Nasdem Ahmad M Ali memberi sambutan pada silaturahmi dan buka puasa bersama ratusan warga di Jalan Abdul Rabbie, Kelurahan Marsaole, Kecamatan Bungku Tengah, Kabupaten Morowali, Senin 21/5/2018). FOTO: IST

SultengTerkini.Com, BUNGKU– Anggota DPR RI Fraksi Nasdem Ahmad M Ali mengingatkan warga Morowali akan perjuangan pemindahan Ibu Kota Morowali dari Kolonodale ke Bungku sekaligus ajak masyarakat bersatu membangun Kabupaten Morowali.

Peringatan itu disampaikan Ahmad M Ali saat memberi sambutan pada silaturahmi dan buka puasa bersama ratusan warga yang berlangsung di Jalan Abdul Rabbie, Kelurahan Marsaole, Kecamatan Bungku Tengah, Senin (21/5/2018).

Menurut Ahmad M Ali, Morowali saat ini sedang melangsungkan suksesi pemilihan kepada daerah.

“Saya hanya mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga persatuan walaupun kita telah nemiliki pilihan masing-masing pada calon bupati yang saat ini sedang bertarung memperebutkan dukungan masyarakat,” katanya.

Ahmad M Ali juga menyebut, siapapun yang terpilih sebagai bupati dari kelima pasangan kandidat, itulah yang terbaik buat masyarakat Morowali.

“Kita tidak perlu terkotak-kotak jika kita ingin masyarakat tetap sebagai pemenangnya dimasa depan,” ungkapnya.

Bendahara Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem itu juga mengingatkan masyarakat, Kabupaten Morowali ini lahir atas perjuangan rakyat, termasuk upaya pemindahan ibu kota kabupaten dari Kolonodale ke Bungku.

Bahkan, Ahmad M Ali sengaja membuat silaturahmi dan buka puasa bersama di tempat yang pernah menjadi pusat dari konsolidasi perjuangan pemidahan Ibu Kota dari Kolonodale ke Bungku.

“Dari sinilah awal perjuangan kita dalam upaya memindahkan ibu kota kabupaten ini, dari Kolonodale ke Bungku,” tegasnya.

Karena itu kata mantan Ketua DPW Partai Nasdem Sulteng meminta kepada warga untuk tetap menjaga soliditas dalam membangun kesejahteraan bersama sebagaimana cita-cita awal perjuangan tanpa harus terpengaruh dengan perbedaan pilihan.

Ahmad M Ali juga mengingatkan perbedaan pilihan tidak boleh merusak persaudaraan dan kebersamaan menuju perjuangan pembamgunan kesejahteraan.

“Memilih pemimpin adalah salah satu ikhtiar kita menuju pembangunan kesejahteraan bersama di Kabupaten Morowali,” tegasnya.

Silaturahmi berakhir dengan tanya jawab seputar pembangunan Morowali dan buka puasa bersama di penghujung acara.

AKTIFKAN POSKO PEMENANGAN TAHAJUD

Sementara itu, Ahmad M Ali meminta mengaktifkan posko-posko pemenangan guna mengamankan kemenangan pasangan Taslim-Najamuddin (Tahajud) pada pilkada Morowali 27 Juni 2018 mendatang.

Hal itu disampaikan Ahmad M Ali saat pertemuan dengan Koalisi Sejahtera Bersama dan komponen relawan pengusung pasangan Tahajud di Posko Koalisi Sejahtera Bersama, Fonuasingko, Desa Bente, Bungku Tengah, Senin (21/5) malam.

WhatsApp Image 2018-05-21 at 22.49.09
AHMAD M Ali saat pertemuan dengan Koalisi Sejahtera Bersama dan komponen relawan pengusung pasangan Tahajud di Posko Koalisi Sejahtera Bersama, Fonuasingko, Desa Bente, Bungku Tengah, Senin (21/5) malam. FOTO: IST

Anggota DPR RI itu juga menyebut, bahwa berdasarkan hasil survei Jaringan Survei Indonesia (JSI) pasangan Tahajud berada pada posisi 41,1 persen dari pasangan calon lainnya.

“Ini adalah hasil kerja keras semua tim baik koalisi maupun tim relawan yang tanpa jeda memperkenalkan gagasan pasangan Tahajud pada masyarakat hingga di pelosok kampung di Kabupaten Morowali,” ungkapnya.

Ahmad M Ali mengaku, awalnya pesimis mendukung pasangan Tahajud ditengah politik liberal, dimana semua kandidat akan mempertaruhkan segalanya hanya untuk kekuasaan.

“Orang Morowali semua tahu seperti apa pasangan Tahajud. Mereka tidak punya apa-apa untuk dipertaruhkan selain gagasan pembangunan kesejahteraan di Morowali. Hari ini, saya benar-benar yakin bahwa gagasan lebih bernilai dari harta maupun kekuasaan yang dimiliki,” ungkapnya disambut tepuk tangan dari peserta pertemuan.

Ahmad M Ali juga meminta kepada seluruh tim dan masyarakat Morowali untuk bahu membahu memenangkan gagasan pembangunan kesejahteraan bersama yang diusung pasangan Tahajud.

Jangan biarkan orang baik yang memiliki gagasan cemerlang berjuang sendiri. “Kemenangan pasangan Tahajud sejatinya adalah kemenangan masyarakat Morowali dalam mewujudkan kesejahteraan bersama,” tegasnya.

Di akhir sambutannya, Ahmad M Ali meminta kepada seluruh tim untuk mempersempit ruang gerak mereka yang hanya mementingkan kekuasaan dengan mengaktifkan posko-posko pemenangan hingga di tingkat kampung. CAL

Komentar