Operasi Pascagempa di Sulteng Berakhir, 703 Polisi BKO Dipulangkan

WhatsApp Image 2018-11-28 at 08.37.59
KAPOLDA Sulawesi Tengah Brigjen Polisi Ermi Widyatno memberikan penghargaan kepada perwakilan pasukan BKO dalam Operasi Aman Nusa II 2018 yang berlangsung di halaman depan mapolda setempat, Rabu (28/11/2018). FOTO: HUMAS

SultengTerkini.Com, PALU– Situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) yang tercipta dengan cepat pascagempa, tsunami dan likuefaksi pada Jumat, 28 September 2018 tidak lepas dari dukungan pasukan dari Mabes Polri dan beberapa polda yang di bawah kendali operasi (BKO)-kan di Polda Sulawesi Tengah (Sulteng).

Masa tugas 703 personel BKO Polda Sulteng dalam rangka penugasan penanganan pascabencana di wilayah Sulteng dengan sandi Operasi Aman Nusa II 2018 akan berakhir pada 30 November 2018.

Kapolda Sulteng Brigjen Polisi Ermi Widyatno pada saat memimpin apel pelepasan pasukan BKO Polda Sulteng memberikan penghargaan, apresiasi dan ucapan terima kasih setinggi-tingginya atas dedikasi dan keikhlasan pasukan yang ditugaskan untuk membantu Polda Sulteng menjaga kamtibmas, memulihkan situasi dan kondisi di wilayah hukum kerjanya.

Pada kesempatan tersebut, Kapolda Ermi juga menyampaikan duka cita yang mendalam dimana salah seorang anggota Satbrimob Polda Gorontalo yang di-BKO-kan di Polres Sigi atas nama Brigadir Herik Kriswanto Daud meninggal dunia di Rumah Sakit Bhayangkara Palu pada Selasa (13/11/2018) karena sakit.

Berikut waktu dan jumlah pasukan BKO Polda Sulteng yang akan kembali ke kesatuan asal pada (28/11/2018) sebanyak 311 personel melalui jalur darat terdiri dari 200 orang Polda Sulawesi Barat, 99 personel Brimob Polda Gorontalo, 12 personel Brimob Polda Sulawesi Utara.

Selanjutnya pada Kamis dan Jumat (29-30/11/2018) sebanyak 347 personel melalui jalur udara terdiri dari empat personel Baharkam Polri berikut satu unit helikopter.

343 personel (155 orang Brimob Polda Kalimantan Timur (Kaltim) dan 188 Brimob Polda Sulawesi Tenggara) dipulangkan dengan menggunakan pesawat CN 295 dan pesawat Fokker.

Pada Kamis, 29 November 2018 besok sebanyak 45 personel Brimob Polda Kaltim beserta kendaraan dinas 40 unit KR-2 trail dan dua unit KR-4 double cabin dikembalikan ke kesatuan asal dari Palu menuju Mamuju melalui jalur darat. Kemudian dari Mamuju menuju Balikpapan, Kaltim lewat jalur laut.

Kapolda Ermi mengimbau seluruh warga Sulteng untuk bangkit membangun wilayahnya. Menurutnya, situasi kamtibmas di wilayah hukum Polda Sulteng dipastikan aman dan terkendali pascabencana.

“Masyarakat tidak perlu khawatir untuk melaksanakan aktivitas sehari-hari, sehingga pembangunan dan perekonomian Sulawesi Tengah semakin cepat,” pungkas mantan Wakapolda Riau itu. CAL

Komentar