PMI Parimo Bantu Korban Gempa di Parigi Selatan

WhatsApp Image 2019-01-25 at 11.08.28
WAKIL Bupati Parigi Moutong Badrun Nggai didampingi wakil Ketua Palang Merah Indonesia setempat, dr Agus S Hadi menyerahkan bantuan kepada warga korban gempa di Kecamatan Parigi Selatan. FOTO: YUSUF

SultengTerkini.Com, PARIMO– Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) memberikan bantuan kepada warga korban gempa di Kecamatan Parigi Selatan, Rabu (23/1/2019).

Selain Parigi Selatan, bantuan berupa hygiene kit dan terpal itu juga diberikan kepada warga korban gempa di Desa Torue, Kecamatan Torue dan Desa Binangga, Kecamatan Parigi Tengah.

Bantuan itu diserahkan Wakil Bupati (wabup) Parimo Badrun Nggai didampingi Wakil Ketua PMI setempat, dr Agus S Hadi.

Khusus untuk Desa Dolago dan Torue memperoleh bantuan 242 hygiene kit. Sedangkan Desa Binangga memperoleh bantuan 26 lembar terpal bagi 13 Kepala Keluarga.

Hygiene kit merupakan bantuan dari PMI Pusat dan IFRC (Internasional Federation of Red Cross Nland Red Crescent Societies) Federasi Palang Merah dan Bulan Sabit Merah Internasional melalui PMI Parimo.

Bantuan hygiene kit ini terdiri dari sejumlah keperluan kebersihan diri seperti sabun mandi, sabun cuci, sampo, pasta gigi, sikat gigi, handuk, pembalut wanita, sabun cuci piring, ember, dan selimut.

“Alhamdulillah bantuan ini telah kami salurkan kepada masyarakat Desa Dolago, Torue dan Binangga,” kata Wakil Ketua PMI Parimo, dr Agus S Hadi.

Sementara itu, Wabup Parimo Badrun Nggai berharap bantuan itu bisa dimanfaatkan dengan baik untuk meringankan beban hidup yang dihadapi oleh warga pascagempa yang melanda wilayah Sulawesi Tengah, khususnya Parigi Moutong, 28 September 2018 lalu.

“Jangan lihat nilainya ya, tapi lihat bagaimana keikhlasan pemberi bantuan untuk berbagi dengan sesama. Kita patut bersyukur karena sudah diberikan bantuan melalui PMI pusat,” ujarnya.

Wabup mengatakan, Kabupaten Parigi Moutong merupakan daerah yang juga ikut terdampak gempa 28 September lalu mulai dari Kecamatan Kasimbar hingga Kecamatan Sausu sudah didata dan telah masuk daftar anggaran bantuan pusat melalui pemerintah provinsi.

“Kita berdoa mudah-mudahan bantuan tersebut bisa segera diberikan kepada masyarakat yang menjadi korban gempa, baik yang rumahnya rusak berat maupun rusak ringan,” harapnya. HAL

Komentar