SultengTerkini.Com, PALU– Ratusan warga mengantri untuk mendapatkan tabung elpiji 3 kilogram (kg) di pasar murah Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Palu di Sulawesi Tengah.
Antrean terjadi sejak Rabu (8/5/2019) pagi tadi hingga siang dan sekira pukul 12.30 Wita barulah tabung gas dibagikan.
Jumlah gas yang didistribusikan oleh Pertamina bekerjasama dengan Disperindag Kota Palu yakni 560 tabung.
Untuk isi ulang dihargai Rp 16.000 per tabung.
Aminah, salah seorang warga Palu mengaku rela antrean sejak pagi karena harga gas murah ketimbang di kios.
“Daripada beli di kios, mahal, lebih baik beli di pasar murah, biar saja antrean,” katanya.
Hal yang sama juga disampaikan Ruslan, harga tabung gas di kios bisa mencapai kisaran Rp 25 ribu hingga Rp 35 ribu. Harga tersebut terbilang mahal dan jauh harga eceran.
“Mahal sekali di kios, nandasa kita. Lebih baik disini, biar antrean lama,” ucapnya.
Adapun syarat untuk mendapatkan tabung isi ulang yakni membawa kartu tanda penduduk (KTP) dan kartu keluarga (KK).
Untuk yang menggunakan KK bisa menukarkan dua tabung gas, sedangkan yang menggunakan KTP hanya bisa menukarkan satu tabung gas.
Berdasarkan pantauan media ini, mobil pertamina membawa tabung gas tiba di pasar murah pada pukul 11.55 Wita. Pembagian tabung gas baru dimulai sekira pukul 12.30 Wita. MAD
Komentar