SultengTerkini.Com, BUOL– Sudah menjadi tradisi warga menikmati libur Lebaran ke destinasi wisata. Seperti warga Kabupaten Buol, Provinsi Sulawesi Tengah dengan mengunjungi beberapa destinasi wisata usai berlebaran bersama sanak keluarga.
Destinasi yang dikunjungi cukup beragam seperti permandian kolam renang, pantai, pemandian air panas dan pulau kecil nan indah.
Salah satu pilihan wisata warga Buol adalah Pantai Nelam yang terletak di Desa Negeri Lama, Kecamatan Bokat.
Di Pantai Nelam, warga memboyong keluarga sekadar menikmati pemandangan pantai nan indah dan angin pantai yang sejuk.
Pengelola Pantai Nelam, M Kais Anm mengatakan, banyak warga memanfaatkan Pantai Nelam untuk berlibur bersama keluarga dan kerabat selama libur Lebaran.
“Banyak sekali pengunjung yang datang, mulai dari pagi hingga sore hari,” katanya kepada media ini, Jumat (7/6/2019).
Untuk melengkapi suasana libur Lebaran, pengelola Pantai Nelam menyediakan fasilitas saung untuk bersantai bersama keluarga menikmati pemandangan pantai.
Tidak cukup sampai disitu, pengelola Pantai Nelam juga menyediakan menu makanan dan minuman, salah satunya menu tradisional yakni Ambal.
Ambal merupakan makanan khas yang berbahan dasar tepung sagu atau tumbang yang dicampur kelapa dan rempah-rempah, tidak ketinggalan ada ikan teri segar.
“Tampilan Ambal mirip Pizza, sehingga sering disebut Pizza Buol. Bahan dasarnya adalah tepung sagu atau tumbang yang dicampur kelapa dan rempah,” ujarnya.
Menurut Kais, Ambal merupakan makanan tradisional yang terbuat dari sagu lalu dibakar di atas tungku.
“Kami tidak lupa ada makanan khas warga Buol yang paling dicari-cari kala berlibur ke destinasi manapun,” ujarnya.
Salah seorang pengunjung, Angga mengatakan, pemandangan di Pantai Nelam cukup menarik. Apalagi suasana Sunset paling ditunggu-tunggu.
“Saya membawa sahabat saya ke tempat ini, pemandangannya menarik dan sejuk,” katanya.
Pengunjung lainnya, Nur Azizah juga tidak lupa membawa keluarganya ke lokasi tersebut. Menurutnya, Ambal sebagai menu tradisional makin menambah suasana nyaman berlibur.
“Dimanapun itu, kalau tidak ada Ambal, kurang lengkap rasanya berwisata,” ungkapnya. MAD
Komentar