Peringati HUT ke 66, Bank Indonesia Sulteng Donor Darah

WhatsApp Image 2019-08-05 at 15.40.06
PIHAK Bank Indonesia Perwakilan Sulawesi Tengah memperingati Hari Ulang Tahunnya ke 66 dengan menggelar kegiatan donor darah, Senin (5/8/2019). FOTO: HAFSA

SultengTerkini.Com, PALU– Pihak Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Tengah (Sulteng) memperingati Hari Ulang Tahun (HUT)nya ke 66 dengan menggelar kegiatan donor darah, Senin (5/8/2019).
Kegiatan donor darah yang berlangsung di Ruang Kasiromu BI itu bekerjasama dengan pihak Palang Merah Indonesia Sulteng.

Kepala BI Perwakilan Sulteng, Muhammad Abdul Majid mengatakan, donor darah ini merupakan salah satu kegiatan memeriahkan dalam rangka hari ulang tahun ke 66 BI.

“Dari Bank Indonesia rutin menyelenggarakan donor darah, kami juga sudah mendapat penghargaan sebagai instansi yang rutin kerja sama dengan PMI,” katanya.

Ia mengatakan, kegiatan itu direncanakan berlangsung dua hari, mulai pukul 08.00 hingga 12.00 Wita.

Menurutnya, kegiatan tersebut terbuka untuk umum, dan masih ada acara lainnya dalam rangka hari ulang tahun ke 66 BI.

“Donor darah ini terbuka untuk umum, kita memang undang perbankan dan otoritas jasa keuangan dan masyarakat juga kalau bisa hadir,” katanya.

Ia juga mengajak semua elemen masyarakat untuk menyumbangkan darahnya dalam rangka kemanusiaan agar bisa berpartisipasi di acara HUT BI.

Ia berharap, di hari ulang tahun ini tetap bisa menjalankan amanat sesuai dengan undang-undang Bank Indonesia.

Sementara itu, Ketua PMI Sulteng, Abdullah menuturkan, giat donor darah bersama BI ini merupakan salah satu bentuk kepedulian yang bisa membantu masyarakat dalam kesehatan.

Saat ini katanya, stok darah di Sulteng bertambah dengan kegiatan ini.
Karena menurutnya, di Sulteng sendiri stok darah mencapai 3.000 darah per bulan.

“BI melaksanakan kegiatan setiap tahun dua kali, dan sering kerja sama dengan PMI,” tuturnya.

Dengan adanya kegiatan ini katanya, tentunya stok darah di PMI Sulteng bertambah, dimana kebutuhan darah di wilayahnya biasanya 2.000 sampai 3.000 per bulan.

Ia juga selalu menyosialisasikan agar kegiatan seperti ini dilaksanakan tiga bulan sekali agar dapat memenuhi kebutuhan darah untuk masyarakat di Sulteng.

Pihak panitia menargetkan sebanyak 150 kantong darah dalam kegiatan kemanusiaan tersebut.

“Sudah 50 sampai 60 darah yang sudah terkumpul hari ini, tapi masih ada yang berdatangan,” katanya.

Ia berharap agar masyarakat dapat menjadikan bahwa donor darah itu adalah gaya hidup, supaya setiap bulan boleh mendonorkan darahnya. SAH

Komentar