SultengTerkini.Com, SIGI– Kapolda Sulawesi Tengah Brigjen Polisi Lukman Wahyu Hariyanto meninjau lokasi banjir bandang di Dusun I dan Dusun IV, Desa Namo, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Rabu (14/8/2019) sore.
Kapolda Lukman Wahyu meninjau lokasi banjir bandang didampingi Direktur Lalu Lintas Polda Sulteng Kombes Polisi Imam Setiawan dan Kapolres Sigi AKBP Wawan Sumantri.
Kabid Humas Polda Sulteng AKBP Didik Supranoto kepada media ini, Rabu malam ini mengatakan, musibah banjir bandang di Kulawi itu mengakibatkan sebanyak 13 rumah rusak.
“Rinciannya, enam rumah rusak berat dan tujuh rumah rusak ringan. Tidak ada korban jiwa dalam musibah tersebut,” kata mantan Kapolres Kolaka, Sulawesi Tenggara itu.
Ia mengatakan, dalam kegiatan itu, Kapolda Lukman Wahyu mengecek tempat-tempat yang terkena dampak langsung bencana banjir.
KAPOLDA DAN KAPOLRES BERI BANTUAN
Dalam kesempatan itu, orang pertama di Polda Sulteng itu juga memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak banjir bandang yang diterima oleh Kepala Dusun IV, Desa Namo.
Adapun jenis bantuan dari Kapolda Lukman Wahyu yakni 50 karung beras berukuran 10 kilogram, 100 dus mi instan dan 100 dus air mineral.
Tak hanya Kapolda, Kapolres Wawan Sumantri juga ikut memberikan bantuan kepada warga terdampak banjir bandang di wilayahnya berupa 50 paket bahan kebutuhan pokok, 50 dus air mineral dan 10 lembar terpal ukuran besar untuk dapur umum.
Sebelumnya diberitakan, musibah banjir bandang melanda Dusun IV Sadaunta, Desa Namo, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Selasa (13/8/2019) malam.
Kapolres Wawan Sumantri mengatakan, banjir bandang itu terjadi akibat curah hujan yang tinggi dalam beberapa jam hingga mengakibatkan sejumlah rumah rusak.
Tak hanya itu, akibat hujan deras juga mengakibatkan terjadinya longsor di jalan poros Desa Salua, Kulawi hingga menyebabkan beberapa kendaraan yang ingin melintas terjebak. CAL
Komentar