Bupati Donggala Resmikan Gereja Pantekosta di Desa Tanampulu

WhatsApp Image 2019-09-17 at 21.36.58
BUPATI Donggala Kasman Lassa meresmikan Gereja Pantekosta di Desa Tanampulu, Kecamatan Banawa Selatan, Senin (17/9/2019). FOTO: HUMAS

SultengTerkini.Com, DONGGALA– Bupati Donggala Kasman Lassa meresmikan Gereja Pantekosta di Desa Tanampulu, Kecamatan Banawa Selatan, Senin (17/9/2019).

Peresmian Gereja Pantekosta yang ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita itu juga dihadiri Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kepala Dinas PMD Donggala, forum komunikasi pimpinan daerah Kecamatan Banawa Selatan, Majelis Wilayah GPDI Donggala dan Camat Banawa Selatan.

Bupati Kasman Lassa mengatakan, dalam membangun rumah ibadah harus dengan niat tulus ikhlas dan hati yang suci.

Dia juga mengatakan, rumah ibadah dibangun selain untuk beribadah, juga untuk bersilaturahmi dan untuk tempat kegiatan-kegiatan keagamaan.

“Oleh karena itu maka rumah ibadah tersebut harus kita jaga dan pelihara, selaku Pemerintah Kabupaten Donggala saya mengucapkan terima kasih atas dukungan masyarakat yang luar biasa,” ujarnya.

Di akhir sambutannya, Bupati Kasman mengajak kepada jemaat Pantekosta untuk menciptakan hubungan silaturahmi antara sesama.

Selain itu juga memperkuat persatuan dan kesatuan serta menjalin persahabatan, kekeluargaan, sehingga Sulawesi Tengah bangkit, Donggala kuat.

Sementara itu, di tempat yang sama, Kepala Bidang Bimas Kristen dalam sambutannya yang disampaikan oleh Kepala Seksi Penyuluhan dan Kebudayaan Bimas Kristen Kemenag Sulteng, Lanto Mawo Budjalemba mengatakan, peresmian dan pentabisan gereja adalah merupakan sebuah yang luar biasa dari berbagai pihak dan merupakan salah satu wujud nyata dari keberhasilan pembangunan di bidang keagamaan.

“Untuk itu, peristiwa hari ini hendaknya dijadikan sebuah momentum yang tepat untuk memperkokoh semangat kebersamaan serta memberikan nuansa baru dalam menumbuhkan tekad dan motivasi bagi segenap jemaat Pantekosta,” ujarnya.

Dia berharap peresmian gereja GPDI Jemaat Malino Tanampulu dapat membangun persekutuan dialogis yang dinamis kreatif, terbuka, dan saling mendengar serta saling memahami.

Dia juga mengajak kepada semua komponen gereja maupun masyarakat untuk menyatukan langkah dan bergandengan tangan untuk membangun kehidupan spiritualitas. CAL

Komentar