Calon Kapolri Idham Azis Janji Tuntaskan Ali Kalora cs: Cepat Selesai, Cepat Istirahat

idham
CALON Kapolri Komjen Idham Azis menjalani uji kepatutan dan kelayakan (fit and proper test) di DPR. (Lamhot Aritonang/detikcom)

SultengTerkini.Com, JAKARTA– Calon Kapolri Komjen Idham Azis mengakui mengatasi masalah kelompok radikal di Poso, Sulawesi Tengah, bukan perkara mudah. Namun dia menegaskan akan menangkap kelompok radikal Ali Kalora.
“Pak Sudding, masalah Poso ini tak bisa kita selesaikan seperti membalikkan telapak tangan,” kata Idham Azis saat menjalani uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) di Komisi III DPR, kompleks DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Rabu (30/10/2019).

Idham memaparkan sejak 2001 sudah memetakan gerakan di sana bersama Kapolda Bali saat ini, Irjen Petrus Golose dan Kapolda Jateng saat ini, Irjen Rycko Amelza Dahniel. Sejak kasus bom bali, kelompok radikal ada yang bergerak ke Poso.

Idham mengaku hafal wilayah Poso, dari Gunung Biru sampai wilayah lainnya. Bahkan ada beberapa daerah yang terpapar radikal.

Idham mengetahui hal itu karena lama bertugas di wilayah itu hingga menjadi Kapolda Sulawesi Tengah. “Ada beberapa daerah di sana itu sudah terpapar,” ujarnya.

Dia menegaskan Operasi Tinombala bersama Polri-TNI sedang berjalan. Satgas Tinombala akan fokus mengejar kelompok Ali Kalora.

“Fokus mengejar kelompok Ali Kalora, (anggota Ali Kalora) sampai 7-8 orang saja,” tuturnya.

Menurut Idham, Ali Kalora sangat paham wilayah yang jadi tempat persembunyian mereka. Kondisi ini berbeda dengan personel TNI-Polri.

“TNI-Polri kadang hanya 6 bulan nggak kuat harus berganti hingga mulai baru lagi,” ujarnya.

Idham mengatakan, di wilayah Gunung Biru juga banyak daerah blackspot. Idham juga berbicara soal masyarakat yang menjadi simpatisan Ali Kalora.

“Hampir sebagian masyarakat di sana bagian simpatisan kelompok Ali Kalora, Tapi secepatnya kita selesaikan Kelompok Ali Kalora ini, cepat selesai cepat istirahat,” pungkasnya.

(sumber: detik.com)

Komentar