SultengTerkini.Com, PALU– Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Polisi Syafril Nursal memerintahkan seluruh personel di wilayahnya untuk terus memburu para pelaku kejahatan hingga tertangkap, baik itu pencurian kendaraan bermotor, pencurian disertai kekerasan, pencurian dengan pemberatan, dan narkoba.
“Buru seperti memburu babi, anggap saja mereka itu babi, sampai kemana mereka pergi, kalau perlu memburu pakai anjing pelacak. Kita tidak ingin para penjahat itu mengendalikan kita,” tegas Kapolda Syafril Nursal saat memberikan arahan di hadapan para personel Polres Palu dalam kunjungan kerjanya, Rabu (12/2/2020).
Olehnya Kapolda Syafril Nursal meminta kepada para kepala satuan kerja seperti kanit, kasat, kapolsek, termasuk kapolres untuk menjadi pemimpin dan manajer yang baik.
Dia menjelaskan, pemimpin itu membawa orang lain mencapai tujuan, sementara manajer itu menggunakan orang lain untuk mencapai tujuan.
Menurutnya, pemimpin itu harus berbuat adil, kalau memotong sama panjang, membelah sama besar, dan jika membagi sama rata.
“Itu baru pemimpin,” kata alumni Akabri tahun 1986 itu yang disambut tepuk tangan dari para personel Polres Palu.
Mantan Irwasda Polda Aceh dan Sumatera Utara itu mengatakan, menjadi anggota polisi itu tidak boleh menolak dan menghindar dari tugas melayani masyarakat.
Dia mengatakan, jika malam bersuluh, kalau hujan berpayung, dan kalau menyeberang bersampan.
“Jadi tidak ada alasan untuk menolak tugas sebagai polisi, polisi itu tugasnya 24 jam, setiap kali terjadi masalah, polisi harus merespon. Bisa semua memahaminya?,” kata mantan Direktur Narkoba Polda Riau itu yang serentak dijawab anggotanya ‘siaappp’.
Arahan kapolda ditutup dengan berpesan kepada seluruh anggotanya untuk selalu menjaga kekompakan dan kebersamaan.
“Bagaimana mau melawan penjahat kalau kita tidak kompak,” ujarnya.
Kepada seluruh perwira, kapolda meminta untuk terus membangun kebersamaan dan saling berkomunikasi antara satu dengan yang lainnya.
“Jika ada masalah (silakan) dipecahkan secara bersama-sama, jangan sendiri-sendiri,” tutur mantan Wakil Direktur Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri itu.
Kedatangan Kapolda dan Ketua Bhayangkari Daerah Sulteng, Yuli Syafril Nursal disambut tarian adat Mokambu yang dikolaborasi dengan pengalungan bunga oleh Kapolres Palu AKBP Moch Sholeh.
Kapolda Sulteng juga disambut oleh para perwira jajaran polres dan unsur forum komunikasi pimpinan daerah Kota Palu.
Dalam kesempatan itu, Kapolda Sulteng beserta rombongan melakukan penghijauan menanam bibit pohon eboni di lingkungan Mapolres Palu. CAL
Komentar