SultengTerkini.Com, MORUT– Tiga anggota SAR yang ikut dalam pencarian anggota Mapala Universitas Tadulako (Untad) yang hanyut di Sungai Desa Tambayoli, Kecamatan Soyo Jaya, Kabupaten Morowali Utara (Morut) pada Senin (6/7/2020), dinyatakan hilang.
“Hingga siang ini belum ada kabar ditemukan,” kata Basrano selaku SAR Mission Coordinator atau SMC kepada jurnalis, Sabtu (11/7/2020).
Dia mengatakan, tiga orang tim pencari itu yakni Abdul Rahman Saleh (38), Amin Ali (35), dan Rahmat Saputra (33).
Basrano menjelaskan, kejadian berawal saat seorang anggota Mapala Untad hilang terseret arus sungai dan ketiga korban tergabung dalam tim SAR.
Pada Jumat (10/7/2020) anggota Mapala Untad sudah ditemukan, akan tetapi pada sorenya ketika tim rescue siap-siap kembali ke kesatuannya masing-masing tiba-tiba ada laporan dari masyarakat jika ketiga orang yang ikut melakukan pencarian belum kembali.
“Awalnya, tim mereka berjumlah enam orang, namun tiga orang berhasil kembali dalam waktu yang berbeda. Sedangkan ketiga korban istirahat karena sudah tidak mampu melanjutkan pencarian, namun hingga kini ketiganya belum kembali,” ujarnya.
Dia menuturkan, tim rescue selanjutnya melakukan briefing dan melanjutkan pencarian terhadap tiga orang hilang dengan membagi tiga SRU dan masing-masing SRU menyisir aliran sungai sejauh lima kilometer pada lokasi yang berbeda.
Tim SAR gabungan terdiri dari tim rescue Pos Unit Siaga SAR Morowali, kepolisian, KPA Anak Alam Morowali, BPBD dan masyarakat setempat. CAL