SultengTerkini.Com, SIGI– Banjir bandang yang menerjang Desa Bolapapu, Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah masih menyisakan luka yang mendalam bagi korban.
Banjir yang terjadi pada Sabtu (8/8/2020) malam itu mengakibatkan sebanyak tiga rumah hanyut serta 12 rumah lainnya rusak berat.
Dari hasil laporan Masyarakat Relawan Indonesia (MRI) Kabupaten Sigi, tercatat sebanyak 462 jiwa warga yang mengungsi. Mereka terdiri dari warga Dusun I dan II.
“Saat ini mereka tersebar di rumah-rumah kerabat, tidak ada satu pun yang mendirikan camp pengungsian,” ujar Tim MRI Sigi, Afandi, Senin (10/8/2020) malam.
Menurut dia, para korban saat ini sangat membutuhkan bantuan pangan dari para dermawan, khsusnya bagi korban yang rumahnya hanyut dan rusak berat.
“Kami berharap para dermawan bisa menyisikan sedikit rezekinya untuk para korban banjir di sini (Desa Bolapapu),” harapnya.
Hingga saat ini, kendaraan roda empat belum bisa melintasi jalan di kawasan itu meski dua alat berat sudah diturunkan untuk membuka akses jalan dan membersihkan material batu dan kayu.
“Sampai saat ini batu-batu besar yang menutupi jalan belum bisa disingkirkan, sehingga kendaraan roda empat dialihkan jalan alternatif di Desa Boladangko,” ungkapnya.
“Untuk aliran listrik alhamdulillah sudah normal sejak malam tadi. Mudah-mudahan bisa normal sampai beberapa hari kedepan,” tuturnya. CAL
