SultengTerkini.Com, VENESIA– Desa nelayan umumnya terlihat biasa-biasa saja. Tapi tidak dengan Burano yang mencolok dan nyentrik! Burano adalah sebuah pulau di Venesia, Italia yang punya daya tarik berbeda. Sebagai desa nelayan, pulau ini jelaslah kaya akan kanal. Tapi bukan kanal yang akan kita bahas di sini.
Desa nelayan ini terlihat mencolok karena warna rumah penduduknya. Merah, kuning, hijau biru sampai ungu, semua warna ada di sana.
Tiap sudut kampung rasanya sangat fotogenik. Apalagi adanya kanal dan kapal yang parkir di depan rumah. Suasana romantis khas Eropa tak henti-hentinya membuat wisatawan kagum.
Mungkin kalau di Indonesia identik dengan kampung pelangi. Tapi Burano sudah memiliki tradisi ini sejak satu dekade lalu. Rumah-rumah akan dicat ulang setidaknya dua tahun sekali.
Tradisi mengecat rumah ini berkaitan erat dengan pekerjaan yang dilakukan oleh warga Desa Burano. Karena bekerja sebagai nelayan, warganya akan pulang ke rumah pagi hari.
Sementara pagi hari seringkali diliputi kabut tebal. Sudah lelah berlayar, masih harus berputar-putar untuk mencari rumah. Ini mengapa rumah-rumah di Burano dicat dengan warna mencolok.
Sehingga para nelayan tidak kebingungan mencari rumah mereka. Selain mempermudah nelayan yang pulang, warna mencolok juga mempercantik kampung.
Meski aneka warna, tapi tiap keluarga tak boleh asal mengganti warna rumah mereka, lho. Warga harus lapor pada komunitas pemerintah lokal jika hendak mengganti warna rumah.
Alasannya sederhana, supaya tidak ada rumah yang sama warna dengan tetangga sebelahnya. Kan repot lagi kalau nanti penduduk salah masuk rumah karena warnanya sama.
Karena keindahan dan aturan main yang jelas inilah Burano dipilih menjadi desa nelayan tercantik dunia. Keterampilan lain yang dimiliki oleh desa ini adalah merenda. Burano memiliki museum renda yang populer, Museo dei Merletto atau Lace Museum.
Untuk bisa melihat keindahan desa nelayan ini, traveler bisa naik kapal boat dari Venesia dengan waktu 45 menit. Kalau mau jalan-jalan dari Treporti dan Punta Sabbioni juga bisa. Kalau ke sini jangan lupa lihat musim ya. Seperti Venesia, Desa Burano juga langganan banjir. Maklum, namanya juga Negeri Kanal.
(sumber: detik.com)
