SultengTerkini.Com, PALU– Setelah lama ditunggu-tunggu, Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Palu di Sulawesi Tengah (Sulteng) akhirnya resmi membuka program pascasarjana untuk Program Studi (prodi) Magister Hukum.
Ketua Prodi Magister Ilmu Hukum Unismuh Palu, Osgar S Matompo yang ditemui jurnalis SultengTerkini.Com membenarkan hal itu.
Osgar mengatakan, pembukaan prodi baru pascasarjana itu berdasarkan dengan Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 40/M/2020 tertanggal 8 Januari 2020 tentang Izin Pembukaan Program Studi Magister Hukum pada Unismuh Palu.
“Alhamdulillah program studi Magister Hukum pada Unismuh Palu sudah resmi dibuka tahun ini. Ini adalah buah dari perjuangan yang panjang. Terima kasih untuk semua pihak yang terlibat,” kata Osgar, Rabu (30/9/2020).
Pembukaan perkuliahan untuk Program Magister Ilmu Hukum tahun akademik 2020/2021 ini diawali dengan pembekalan bagi para mahasiswa baru yang resmi dibuka oleh Rektor Unismuh Palu, Rajindra Rum beberapa hari lalu.
Berdasarkan catatan dari pihak kampus, sebanyak 12 mahasiswa dari berbagai latar belakang disiplin ilmu sudah mendaftarkan dirinya untuk mengikuti perkuliahan pada angkatan pertama program pascasarjana Magister Hukum ini.
“Mahasiswanya tidak hanya di Palu, ada juga yang berasal dari Kabupaten Donggala, Parigi Moutong, dan bahkan Kabupaten Banggai,” tutur Osgar yang juga Dekan Fakultas Hukum Unismuh Palu itu.
Para mahasiswa baru itu telah mengikuti perkuliahan pra atau matrikulasi, baik itu melalui tatap muka atau offline maupun online.
Kegiatan matrikulasi yang dilaksanakan selama sepekan itu diakhiri dengan tes atau ujian tertulis dan selanjutnya wawancara pada Selasa (29/9/2020).
Wawancara terhadap para mahasiswa yang dilaksanakan pada Selasa malam itu dilakukan oleh Osgar S Matompo dan Syamsul Haling selaku Wakil Direktur Pascasarjana Unismuh Palu.
Osgar menambahkan, untuk metode perkuliahan, pihaknya menerapkan sistem kuliah online atau daring selama masa pandemi Covid-19 atau Virus Corona ini.
Hal itu dilakukan semata-mata karena pertimbangan keselamatan bagi mahasiswa, dosen dan seluruh pekerja di kampus Unismuh Palu di tengah meningkatnya angka pasien Corona di Indonesia, khususnya di Sulteng.
“Jadi untuk metode perkuliahannya masih dilakukan secara online atau daring, belum bisa tatap muka selama pandemi ini,” pungkas Osgar S Matompo. CAL
