SultengTerkini.Com, PARIMO– Sebanyak delapan orang kembali terpapar positif Virus Corona di Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah.
Kedelapan orang itu masing-masing pertama berinisial IGN NS (45), warga Desa Purwosari Kecamatan Torue.
Riwayat perjalananya dari luar daerah Marisa Provinsi Gorontalo dan saat ini dilakukan isolasi mandiri di rumah yang bersangkutan.
Kedua, inisial IRM (58), warga Desa Ambesia Kecamatan Tomini dan saat ini sedang dirawat di Asrama Diklat Parimo.
Ketiga, inisial AMH (42), warga Dusun III Desa Tirtanagaya Kecamatan Bolano Lambunu.
Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 sebelumnya inisial BRI dan SU, dan saat ini sedang dilakukan Isolasi mandiri di rumah bersangkutan.
Keempat, inisial MM (4 bulan), warga Dusun VI Desa Tirtanagaya Kecamatan Bolano Lambunu.
Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 inisial BRI dan SU. Saat ini sedang dilakukan isolasi mandiri di rumah yang bersangkutan.
Kelima, inisial AA (42), warga Dusun V Desa Tirtanagaya Kecamatan Bolano Lambunu.
Riwayat kontak erat dengan pasien Covid-19 inisal BRI dan SU. Saat ini sedang dilakukan Isolasi mandiri di rumah bersangkutan.
Keenam, inisial NKB (39), warga Dusun I Papadan Desa Kotaraya Tenggara Kecamatan Mepanga.
Riwayat perjalanan kontak erat dengan orang dari Provinsi Bali saat perayaan hari raya Galungan.
Ketujuh, inisial MMT (46), warga Desa Palapi Kecamatan Taopa. Riwayat Perjalanan kontak erat dengan pasien Covid-19 sebelumnya inisial ST.
Saat ini sedang dilakukan Isolasi mandiri di rumah bersangkutan.
Kedelapan,inisial PNS (43), warga Desa Ogodopi Kecamatan Kasimbar. Riwayat perjalanan dari Kota Palu, diagnosa hilang penciuman.
Pasien saat ini sedang dilakukan Isolasi mandiri di rumah bersangkutan.
Hal itu diungkapkan Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Virus Corona Parimo, Irwan kepada jurnalis.
Dia mengatakan, delapan orang tersebut merupakan data pada Rabu (18/11/2020) sehingga keseluruhan dari awal hingga kini untuk Parimo tercatat sudah mencapai 37 orang dinyatakan terpapar virus Corona.
Sementara yang dinyatakan sembuh sebanyak 22 orang dan masih dalam pemantauan atau perawatan 15 orang.
“Diharapkan masyarakat terus waspada dan mematuhi protokol kesehatan demi memutus mata rantai penyebaran Virus Corona,” ujar Irwan. CAL