SultengTerkini.Com, TOLITOLI– Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tolitoli, Amran H Yahya-Mohammad Besar Bantilan (Amanah Besar) memenangkan kontestasi Pilkada Tolitoli setelah memperoleh selisih 4.972 suara dari pesaingnya, pasangan Muchtar Deluma-Bakri Idrus.
Dari hasil rekapitulasi yang dilakukan 10 Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se Kabupaten Tolitoli, pasangan Amanah Besar memperoleh 55.960 suara, sementara pasangan Muchtar Deluma-Bakri Idrus meraih 50.988 suara, dan pasangan Abdul Rahman H Budding-Faisal Bantilan hanya meraup 18.997 suara.
Dari hasil rekapitulasi tersebut, pasangan Amanah Besar dinyatakan menang di enam kecamatan yakni Kecamatan Dampal Selatan, Dampal Utara, Basidondo, Ogodeide, Galang, dan Kecamatan Dakopamean.
Sementara pasangan Muchtar Deluma-Bakri Idrus unggul di empat kecamatan yakni Kecamatan Baolan, Lampasio, Dondo, dan Kecamatan Tolitoli Utara.
Berdasarkan hasil rekapitulasi suara, pasangan Muchtar Deluma-Bakri Idrus unggul cukup banyak di Kecamatan Baolan, sementara pasangan Amanah Besar ‘tampil perkasa’ di Kecamatan Dampal Selatan dan Dampal Utara.
Di Kecamatan Baolan, pasangan Muchtar Deluma-Bakri Idrus memperoleh 18.220 suara, sedangkan pasangan Amanah Besar 13.353 suara, sehingga terjadi selisih 4.767 suara.
Namun kekalahan Amanah Besar di Kecamatan Baolan, tertutupi dengan kemenangan telak pasangan nomor urut 3 itu di Kecamatan Dampal Selatan.
Di basis massa Amran H Yahya, pasangan Amanah Besar memperoleh suara meyakinkan yakni 8.359 suara, selisih 6.025 suara dengan pasangan Muchtar Deluma-Bakri Idrus.
Begitupula di Kecamatan Dampal Utara. Pasangan yang diusung PBB, PAN dan Nasdem unggul 2.602 suara.
Berikut hasil rekapitulasi suara di 10 kecamatan se Kabupaten Tolitoli.
Kecamatan Galang; Abdul Rahman H Budding-Faisal Bantilan 3.569 suara, Muchtar Deluma-Bakri Idrus 8.102 suara, dan pasangan Amanah Besar 8.664 suara.
Kecamatan Basidondo, pasangan 01 meraih 951 suara, pasangan 02 2.304 suara, dan pasangan 03 unggul dengan 3.030 suara.
Kecamatan Ogodeide; pasangan 01 meraup 1.423 suara, pasangan nomor urut 02 meraih 2.692 suara dan pasangan Amanah Besar 3.093 suara.
Kecamatan Dakopamean juga dimenangkan pasangan Amanah Besar, dengan perolehan 2.351 suara, disusul pasangan nomor urut 02 dengan 1.830 suara dan pasangan nomor urut 01 dengan 1.374 suara.
Kecamatan Dampal Utara; pasangan nomor urut 01 meraih 1.292 suara, pasangan nomor urut 02 meraih 1.828 suara dan pasangan nomor urut 03 Amanah Besar meraih 4.430 suara.
Kecamatan Dampal Selatan; pasangan nomor urut 01 meraih 1.632 suara, pasangan nomor urut 02 meraih 2.334 suara, sementara pasangan nomor urut 03 unggul telak dengan 8.359 suara.
Kecamatan Baolan; pasangan nomor urut 01 meraup 4.302 suara, pasangan nomor urut 02 meraup 18.220 suara, dan pasangan nomor urut 03 meraup 13.353 suara.
Kecamatan Lampasio; pasangan nomor urut 01 meraih 1.139 suara, pasangan nomor urut 02 meraih 3.384 suara dan pasangan nomor urut 03 meraup 2.780 suara.
Kecamatan Dondo; pasangan nomor urut 01 meraih 1.1857 suara, pasangan nomor urut 02 meraih 5.477 suara dan pasangan nomor urut 03 meraih 5.341 suara.
Kecamatan Tolitoli Utara; Abdul Rahman H Budding-Faisal Bantilan memperoleh 1.458 suara, pasangan Muchtar Deluma-Bakri Idrus 4.919 suara dan pasangan Amran H Yahya-Mohammad Besar Bantilan meraup 4.558 suara.
Secara keseluruhan di 10 kecamatan, pasangan Abdul Rahman H Budding-Faisal Bantilan meraih 18.997 suara, pasangan Muchtar Deluma-Bakri Idrus meraih 50.988 suara dan pasangan Amran H Yahya-Mohammad Besar Bantilan meraih 55.960 suara.
Ketua Tim Pemenangan pasangan Amanah Besar, Kasman Amiruddin membenarkan data tersebut.
Menurut Kasman, data kemenangan pasangan Amanah Besar telah diketahui sejak tanggal 9 Desember 2020 pukul 22.00 Wita.
“Sejak awal kami sudah mengetahui kemenangan ini karena kami mengumpulkan formulir C1 di seluruh TPS saat penghitungan suara di TPS selesai,” tegas Kasman Amiruddin.
Ketua DPD Nasdem Kabupaten Tolitoli itu menambahkan, pihaknya telah mendapat undangan dari KPU Tolitoli untuk menghadiri penghitungan suara di KPU Tolitoli sekaligus penetapan pemenang.
KPU Tolitoli, kata Kasman, adalah lembaga negara yang harus dipercaya independensinya serta keputusannya.
Dia juga menyebut bahwa dengan hasil rekapitulasi suara di tingkat kecamatan, tidak boleh lagi ada kandidat lain yang mengklaim kemenangan, sehingga masyarakat mendapat kejelasan.
“Tidak boleh lagi kita memberikan ilusi kepada masyarakat. Sekarang yang harus kita lakukan adalah mari kita bersinergi untuk kemajuan pembangunan di Kabupaten Tolitoli,” ujarnya.
Ketika ditanya apakah ada kandidat lain yang memberikan ucapan selamat, Kasman mengaku belum ada.
“Sampai sekarang saya belum menerima ucapan selamat baik dari tim pemenangan maupun kandidat lain,” jelasnya.
Terkait akan adanya upaya kandidat lain untuk menggugat hasil Pilkada Tolitoli di Mahkamah Konstitusi, Kasman mengatakan, upaya itu bakal sia-sia karena amanah PKPU menyebutkan bahwa ambang batas gugatan pemilu maksimal dua persen selisih suara.
“Sekarang ini selisih kita dengan kandidat lain itu hampir lima persen. Kalau kita mengacu ke PKPU, jelas gugatannya akan ditolak Mahkamah Konstitusi,” urainya.
Kasman mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Tolitoli yang telah memberikan amanah kepada Amran H Yahya dan Mohammad Besar Bantilan.
“InsyaAllah pasangan ini akan memberikan seluruh kemampuan terbaiknya untuk pembangunan Kabupaten Tolitoli. Saya mengajak masyarakat untuk bersama-sama membangun daerah yang kita cintai,” pungkasnya. GUS/MRZ
