SultengTerkini.Com, MAMUJU– Ratusan pengungsi yang menempati kandang ayam di Kelurahan Dayanginna, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat mulai mengalami gangguan kesehatan.
Ketua Tim Medis DPW Partai Nasdem Sulteng, dr Herdyansyah Usman mengatakan, korban gempa bumi di Mamuju mengungsi di kandang ayam.
Berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan, para pengungsi tersebut terserang penyakit seperti infeksi saluran pernafasan, penyakit kulit seperti gatal-gatal dan bisul, penyakit lambung, saluran pencernaan, nyeri kepala, otot serta radang sendi.
“Dan ada penyakit penyakit kronis yang mulai tidak terkontrol karena ketersediaan layanan kesehatan yang kurang memadai seperti tekanan darah tinggi, asam urat tinggi, dan kolesterol meningkat,” kata dr Herdyansyah kepada jurnalis media ini di Mamuju, Rabu (20/1/2021).
Selain itu, kata dr Herdyansyah, sejumlah penyakit dikeluhkan para pengungsi akibat kondisi psikis yang terganggu saat gempa.
“Seperti bengkak lutut, itu akibat kepanikan dan memaksa untuk lari,” ujarnya.
Dia menjelaskan, jika tidak segera direlokasi, dikhawatirkan terjangkit penyakit lainnya, sebab kotoran ayam dapat menyebabkan sakit tifus.
“Jika psikis tertekan, bisa menurunkan sistem imun mereka. Dalam kondisi itulah berbagai penyakit akan menyerang, atau penyakit bawaan akan muncul kembali,” ucapnya.
Selain pemeriksaan kesehatan, Partai Nasdem juga menyalurkan bantuan untuk 250 kepala keluarga yang menempati kandang ayam.
Bantuan tersebut berupa paket sembako, tikar, selimut, popok bayi, air mineral, terpal, dan nutrisi tambahan untuk ibu hamil.
Penyerahan secara simbolis dilakukan Anggota Fraksi Nasdem DPR-RI Dapil Sulawesi Barat, Ratih Megasari Singkarru, didampingi Ketua DPW Garda Pemuda Nasdem Sulteng Farid Podungge di lokasi pengungsian.
“Ini bantuan dari DPP dan Fraksi NasDem DPR-RI, juga dari NasDem wilayah Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan. Semoga bisa sedikit meringankan beban saudara sekalian,” ujar Ratih Megasari Singkarru.
Sementara DPW Garda Pemuda Nasdem Sulteng, Farid Podungge menyatakan sangat prihatin melihat kondisi kesehatan para pengungsi.
Mereka harus segera mendapat perhatian serius dari pihak berwenang.
“Sangat memprihatinkan. Kalau ini tidak segera mendapat perhatian serius, sangat dimungkinkan kesehatan mereka terganggu. Apalagi saya lihat banyak balita,” ujar Farid. NUR