SultengTerkini.Com, PALU– Pihak Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) berbagi sembako di Vatutela, Kelurahan Tondo, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, Selasa (11/5/2021) sore.
Pembagian sembako tersebut dimaksudkan guna meringankan kesulitan kaum duafa yang berada di daerah pinggiran.
Kepala Biro SDM Polda Sulteng, Kombes Polisi Mahedi Surindra didampingi Kepala Bagian Binkar Biro SDM, AKBP Boy Samola menuturkan, bantuan sembako tersebut berasal dari sumbangan yang dikumpulkan seluruh personelnya melalui kotak amal.
Setiap hari, jelas Mahedi, personel Biro SDM Polda Sulteng mengumpulkan uang seikhlasnya, lalu dari uang tersebut dibelikan bahan kebutuhan pokok.
“Pada prinsipnya, teman-teman SDM ini ingin berbagi membantu kesulitan masyarakat yang berada di pinggiran. Setiap hari, anggota mengumpulkan uang seikhlasnya, lalu uang yang terkumpul itu kita belikan sembako dan kita bagikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” tutur mantan Direktur Pembinaan Masyarakat Polda Sulteng itu.
Mahedi menjelaskan, usai apel pagi, anggota Biro SDM Polda Sulteng memasukkan uangnya ke dalam kotak amal dan besarannya tidak ditentukan.
“Bagi yang hari itu tidak bawa uang, sentuh saja kotak amalnya, itu sudah seperti menyumbang. Uang ini kemudian dikumpulkan. Setelah banyak, kita dibelikan sembako,” ujarnya.
Dia melanjutkan, anggota Biro SDM Polda Sulteng yang diberi amanah mengumpulkan dana, diwajibkan untuk senantiasa melaporkan dana terkumpul.
“Ada timnya sendiri. Nanti mereka akan mempertanggungjawabkan dana yang terkumpul. Besarannya berapa dan digunakan untuk apa,” tuturnya.
Program ini, sambung Mahedi, adalah inisiatif Kepala Bagian Bina Karir Polda Sulteng, AKBP Boy Samola.
“Mudah-mudahan program ini bisa membantu meringankan beban saudara-saudara kita. Harapan kami juga, kita bisa meraih simpati masyarakat, sehingga konotasi polisi yang seram dan menakutkan, bisa hilang. Saudara-saudara kita yang ada di kampung-kampung ini biasanya kalau dengar yang namanya polisi, mereka sudah ketakutan. Padahal polisi tidak seperti itu,” tegasnya.
Untuk diketahui, program pengumpulan dana di Biro SDM Polda Sulteng ini dinamakan Program Gerakan Seribu Rupiah.
Dari kegiatan ini, Biro SDM Polda Sulteng membantu panti asuhan, panti jompo atau kaum duafa lainnya.
Warga RT 01 RW 13 Vatutela, Nur Endayani mengaku bersyukur dengan bantuan sembako yang diberikan Biro SDM Polda Sulteng. Menurut dia, bantuan tersebut bisa membantu keluarganya merayakan lebaran.
“Kami berterima kasih pak sudah dibantu. Ini bisa langsung kami masak,” ujar Nur Endayani sembari memegang beras dan paket sembako lainnya.
Hal senada juga diungkap wanita lanjut usia bernama Andi Lima. Dia mendoakan agar kegiatan berbagi tersebut bisa terus dilakukan. “Mudah-mudahan bisa lanjut terus pak,” katanya. GUS
