DONGGALA– Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng) diwakili Irwasda, Kombes Polisi Ai Afriandi melantik sebanyak 196 siswa untuk mengikuti pendidikan pembentukan bintara (diktukba) Polri tahun anggaran 2021 di Sekolah Kepolisian Negara (SPN) Labuan Panimba, Kabupaten Donggala, Senin (26/7/2021).
Kegiatan itu menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19, sehingga dilaksanakan secara sederhana dan dihadiri beberapa pejabat tertentu baik dari Polda Sulteng maupun pemerintah daerah setempat.
Kalemdiklat Polri, Komjen Polisi Rycko Amelza Dahniel dalam amanat tertulis yang dibacakan Irwasda Polda Sulteng selaku inspektur upacara mengatakan, Senin hari ini baru permulaan, baru awal dari perjuangan panjang yang akan saudara jalani untuk mencapai cita-cita menjadi seorang polisi yang sejati.
“Belajar, belajar, dan terus belajar. Karena sesungguhnya kehidupan itu adalah pembelajaran yang panjang dan tidak akan pernah berakhir untuk belajar,” kata Rycko.
Kalemdiklat Polri ini menegaskan, diktukba tahun ini secara khusus untuk pertama kalinya akan diterapkan penguatan kurikulum baru yang telah diresmikan oleh Kapolri pada peringatan Hari Bhayangkara ke 75 pada 1 Juli yang lalu, yang diberi nama kurikulum presisi.
Secara terpisah, Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Didik Supranoto menambahkan, ratusan siswa itu mengikuti pendidikan pembentukan bintara Polri selama lima bulan di SPN Labuan Panimba.
“Mereka adalah yang dinyatakan lulus terpilih untuk mengikuti pendidikan gelombang pertama tahun 2021 setelah mengikuti seleksi secara ketat kurang lebih empat bulan,” katanya.
Dia menyampaikan pesan Kapolda Sulteng untuk pembina, pengasuh, instruktur agar terus gelorakan disiplin protokol kesehatan.
“Jangan lengah, jangan kendor, dan tuntaskan vaksinasi baik untuk peserta didik maupun para gadik, pengasuh, pelayan dan keluarga besar kampus,” tuturnya. CAL
Komentar