PALU– Pihak Pusdatina Covid-19 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) kembali merilis perkembangan terbaru penanganan Covid-19 atau Virus Corona di wilayahnya pada Ahad (12/9/2021).
Kasus Covid-19 di Sulteng dalam tiga pekan terakhir terus menurun, begitupun dengan angka kesembuhan pasien.
Hal itu berdasarkan data dari Pusdatina Covid-19 Pemprov Sulteng, dimana warga yang terpapar Virus Corona di wilayahnya pada Ahad bertambah 84 kasus, sehingga berjumlah 44.814 orang.
Penambahan sebanyak 84 kasus baru itu masing-masing 18 di Kota Palu, dua di Kabupaten Tojo Unauna, dua di Sigi, 17 di Poso, dan 12 di Parigi Moutong.
Berikutnya tujuh di Morowali Utara, enam di Donggala, empat di Donggala, empat di Buol, satu di Banggai Kepulauan, dan 11 di Banggai.
Sementara itu, untuk pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh oleh tim medis pada Ahad ini sebanyak 234 orang masing-masing 25 di Kota Palu, empat di Tolitoli, 36 di Tojo Unauna, enam di Sigi, dan 44 di Poso.
Kemudian 35 orang di Parigi Moutong, enam di Morowali Utara, 29 di Donggala, 37 di Buol, satu di Banggai Laut, dua di Banggai Kepulauan, dan sembilan di Banggai.
Total pasien Corona yang sudah sembuh sampai dengan Ahad malam sebanyak 40.776 orang.
Sementara korban meninggal dunia akibat Covid-19 di Sulteng pada Ahad ini dalam sehari dilaporkan sebanyak empat pasien.
Sebanyak empat pasien meninggal itu masing-masing dua di Morowali Utara, satu di Morowali, dan satu di Banggai, sehingga total 1.485 orang.
Saat ini jumlah pasien Corona di Sulteng yang masih dalam perawatan sebanyak 2.553 orang, dengan rincian 165 di Banggai, 114 di Banggai Kepulauan, 35 di Banggai Laut, 267 di Buol, 264 di Donggala, dan 102 di Morowali.
Berikutnya 189 di Morowali Utara, 304 di Parigi Moutong, 331 di Poso, 127 di Sigi, 282 di Tojo Unauna, 82 di Tolitoli, dan 291 di Kota Palu. Pihak Pemprov Sulteng terus mengimbau kepada seluruh warga di wilayahnya untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dalam pencegahan Virus Corona seperti menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas. CAL
Komentar