PALU– Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura didampingi Tenaga Ahli Gubernur, Yunan Lampasio menerima kunjungan dan audiensi Perhimpunan Dokter Umum Indonesia (PDUI) Sulteng yang dipimpin dr Ketut Suarayasa bertempat di ruang kerjanya, Kamis (21/10/2021).
Ketua rombongan PDUI Sulteng, dr Ketut Suarayasa menyampaikan, pihaknya memiliki agenda kegiatan setiap tahunnya.
Di tahun yang ke 12 PDUI kembali akan melaksanakan seminar ilmiah dan workshop Profesional General Practitioners Exhibition and Training (PGP Extra) atau pertemuan ilmiah tahunan dari seluruh dokter umum di Sulteng.
Karena kondisi pandemic kata dia, PGP Extra akan dilaksanakan secara virtual pada 30 hingga 31 Oktober 2021.
Gubernur diharapkan dapat memberikan sambutan sekaligus menyemangati seluruh anggota PDUI yang merupakan garda terdepan dalam situasi pandemi, beberapa diantaranya dinyatakan telah terpapar Virus Corona atau Covid-19.
Dia menyampaikan, PDUI Sulteng senantiasa berkontribusi dalam membantu kegiatan vaksinasi, rencana di Hari Kesehatan Nasional akan melaksanakan gebyar vaksinasi.
Ketut Suarayasa menambahkan, berdasarkan data tahun 2020, sebanyak 705 orang dokter umum tersebar di 280 sarana kesehatan di seluruh kabupaten/kota, baik itu yang ada di puskesmas dan rumah sakit.
Sementara itu, Gubernur Rusdy Mastura menyambut hangat kedatangan rombongan pengurus PDUI Sulteng dan memberikan apresiasi rencana kegiatan tahunan PDUI yang ke 12.
Menurut gubernur, beberapa kabupaten di wilayahnya masih tercatat rendah pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dibandingkan daerah lain, diantaranya Kabupaten Parigi Moutong, Tojo Una-una, dan Sigi.
Untuk itu gubernur akan meminjamkan mobil vaksinasi agar program pemerintah tersebut dapat segera teratasi.
Orang pertama di Pemerintah Provinsi Sulteng itu juga mengakui pernah terpapar Covid-19, akan tetapi karena telah divaksinasi dirinya tidak memiliki efek yang berat, cuma gejala ringan biasa. Selain vaksinasi Covid-19, gubernur juga meminta perhatian PDUI dalam upaya penuntasan stunting di Kabupaten Tojo Una-una, Banggai dan lainnya karena merupakan skala prioritas yang harus segera diatasi. CAL
Komentar