PALU– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) mendorong setiap anggota gerakan Pramuka menjadi penggerak untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).
“Setiap anggota Pramuka harus bisa menjadi penggerak dalam meningkatkan kualitas SDM, untuk mendukung kemajuan Sulawesi Tengah,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga, Irvan Aryanto saat berpidato dalam upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Gerakan Pramuka ke 61 di Palu, Ahad (14/8/2022) petang.
Menurut dia, peningkatan SDM melalui anggota Pramuka dapat dimulai dari hal-hal kecil, diantara contohnya adalah menularkan sikap gotong royong serta tolong-menolong sesama makhluk hidup tanpa pamrih.
Karena, kata Irvan, hal itu sudah selaras dengan nilai-nilai yang terkandung dalam Trisatya dan Dasa Dharma yang menjadi pedoman hidup bagi setiap anggota Pramuka.
“Karena salah satu nilainya menyebut tentang ikut serta membangun masyarakat, oleh karena itu anggota Pramuka memiliki tanggungjawab yang sama dalam kemajuan daerah, bangsa dan negara,” jelasnya.
Sementara Ketua Gerakan Pramuka Kwarda Sulteng, Hidayat Lamakarate menyatakan komitmen Pramuka dalam kemajuan daerah tidak perlu diragukan.
“Pramuka sudah memberikan kontribusi yang nyata untuk Sulteng, mulai dari penanganan bencana alam 2018 hingga berperan aktif dalam pencegahan penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Hidayat mengatakan, komitmen Pramuka telah selaras dengan tema besar dalam memperingati HUT ke 61, yakni pengabdian tanpa batas untuk membangun ketangguhan bangsa.
“Karena sejak Pramuka Siaga kita sudah didik untuk memberikan perhatian kepada sesama, serta peka terhadap kondisi sekitar bagi siapapun yang membutuhkan pertolongan,” tutur Hidayat. ANT
Komentar