SIGI– Pemerintah Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah memberikan bantuan sosial untuk pelaku usaha Industri Kecil Menengah (IKM) agar tetap berproduksi seiring dengan adanya harga bahan bakar minyak (BBM).
Bupati Sigi, Mohamad Irwan di Sigi, Senin (17/10/2022) mengemukakan, pemerintah tetap berupaya membantu IKM dan UMKM agar tetap bisa berproduksi di tengah naiknya harga BBM.
“Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban pelaku UMKM dan IKM agar tetap bisa berproduksi,” kata Mohamad Irwan.
Pemerintah Kabupaten Sigi melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan memberikan bantuan sosial alat produksi dan perdagangan kepada 45 pelaku usaha.
Irwan berharap bantuan yang diberikan dapat dimanfaatkan dengan baik oleh 45 pelaku usaha tersebut, dalam menjaga eksistensi usaha serta mengembangkan usaha mereka.
“Selain itu, bantuan sosial berupa alat produksi ini dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas produk yang dihasilkan agar dapat menembus pasar lokal maupun mancanegara, sehingga berdampak langsung terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat,” sebutnya.
Dia meminta kepada para pelaku usaha untuk membangun kemitraan secara mandiri agar usaha yang dikelola dapat berkembang dengan baik.
“Pemerintah tetap berupaya membangun kemitraan untuk pemasaran produk UMKM dan IKM, kami juga mengimbau kepada pelaku usaha agar membangun kemitraan secara mandiri,” ujarnya.
Dia mengatakan, kemitraan yang dibangun tidak hanya untuk pemasaran produk, tetapi juga berkaitan dengan meningkatkan keterampilan sumber daya manusia, sehingga produk yang dihasilkan dapat berdaya saing. ANT
Komentar