PALU– Wali Kota Palu, Sulawesi Tengah, Hadianto Rasyid menyalurkan sejumlah bantuan peralatan usaha kepada pelaku Industri Kecil Menengah (IKM) sebagai upaya pemerintah setempat mendorong pendapatan masyarakat.
“Peralatan usaha bermacam-macam dan sasaran hari ini empat IKM. Kami melihat langsung kegiatan usaha mereka,” kata Hadianto usai menyerahkan bantuan peralatan usaha bagi IKM di Palu, Selasa (25/10/2022).
Dia menjelaskan, IKM yang disasar adalah yang memang belum mendapat bantuan baik dari pemerintah maupun dari pihak lain, dengan harapan peralatan usaha diberikan dapat meningkatkan produktivitas sehingga dapat memberikan dampak positif terhadap pendapatan keluarga.
Empat IKM yang mendapat bantuan tersebut yakni IKM Ayasofya, IKM Manggoya, IKM Censel Sejati, Firly Taylor. “Bantuan ini sebagai stimulus guna memacu semata mereka berproduksi,” ujarnya.
Dia mengemukakan, IKM yang mendapatkan bantuan ini akan dimasukkan dalam program inkubator berbasis bisnis digital sebagai satu wahana dalam pengembangan, pendampingan, dan pembinaan usaha yang berkelanjutan, sekaligus sebagai wadah untuk mendekatkan pasar atau konsumen.
Menurut dia, bisnis berbasis digital di era saat ini sangat dibutuhkan, sekaligus menjadi etalase produk yang akan ditawarkan kepada konsumen.
“Sudah saatnya pelaku IKM dan UMKM bertransformasi dengan menggunakan dua mekanisme, yakni analog dan digital. Kehadiran pemerintah, membantu mencari pasar dengan mengandalkan berbagai mitra kerja,” katanya.
Dia menambahkan, Pemkot Palu juga mendorong pelaku UMKM dan IKM di ibu kota Sulteng untuk mengurus sertifikat halal bagi usaha olahan makanan dan minuman, karena dengan pengakuan kehalalan suatu produk kemasan akan memudahkan peluang pasar.
“Banyak produk olahan di daerah ini potensial. Potensi-potensi itu perlu diperkuat supaya mampu bersaing di level pasar yang besar,” kata Hadianto. ANT
Komentar