2023, Pemprov Sulteng akan Berangkatkan 50 Peserta Magang ke Jepang

-Utama-
oleh

PALU– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tengah (Sulteng) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi kembali akan mengirimkan 50 orang tenaga kerja untuk magang di Jepang.

Ke 50 orang dimaksud sebagaimana disampaikan Kepala Dinas Nakertrans Provinsi Arnold Firdaus, terdiri dari akhir Desember 2022 sudah diberangkatkan dua orang, Januari 2023 akan berangkat satu orang, Maret enam orang, April enam orang, dan Juli 12 orang.

“23 orang calon peserta magang dalam proses wawancara meliputi Kota Palu tiga orang, Kabupaten Sigi enam orang dan Tolitoli 12 orang,” kata Arnold Firdaus.

Sosialisasi rekrutmen program magang ke Jepang itu berlangsung di Gedung Polibu kantor gubernur pada Selasa (10/1/2023) dan secara resmi dibuka gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili Penjabat Sekretaris Provinsi Rudi Dewanto.

Menurut gubernur, program magang ke Jepang adalah inisiatif yang patut diapresiasi dan didukung oleh semua pihak guna meningkatkan penyerapan angkatan kerja, mengurangi pengangguran, meningkatkan skill dan produktivitas usia kerja di Provinsi Sulawesi Tengah.

Rekrutmen program magang ke Jepang dilaksanakan Kementerian Tenaga Kerja bekerjasama dengan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Sulawesi Tengah.

Dia berharap para peserta kedepan dapat menyerap nilai-nilai positif dari pengalaman bekerja di Jepang, sehingga para alumni program dapat memberi kontribusi dan sinergitas membantu pemerintah daerah dengan membuka banyak lapangan kerja, mengurangi kemiskinan serta menggerakkan perekonomian Sulawesi Tengah.

Sementara itu, Direktur Bina Penyelenggaraan Bina Vokasi dan Pemagaman Kementerian Tenaga Kerja, Muhammad Ali menjelaskan,, Agustus 2023 kembali akan melakukan seleksi peserta magang.

Adapun persyaratan, usia minimal 18 tahun maksimal 26 tahun, bagi peserta lulusan SLTA non teknis harus mengantongi pelatihan dari BLK.

Persyaratan lainnya yang bersangkutan punya kemampuan mental dan fisik untuk mengikuti program magang serta tahapan seleksi lainnya.

“Dalam proses seleksi terdapat standar tersendiri dan tidak ada negosiasi terhadap standar yang telah ditentukan,” ujarnya.

Bertindak sebagai narasumber Direktur Bina Penyelenggaraan Bina Vokasi dan Pemagaman Kementerian Tenaga Kerjaan Muhammad Ali, Kepala Dinas Nakertrans Provinsi Arnold Firdaus, Direktur IM Japan Jakarta Mr Akasaka dan Koordinator Pemagaman Luar Negeri Buchari, serta Manager IM Japan Jakarta Agus Pramusi.

Adapun peserta sosialisasi yakni kepala Dinas Nakertrans kabupaten/kota se Sulawesi Tengah, BLK, Dinas Pendidikan dan Pengajaran serta peserta terkait lainnya. LAH

Komentar