Walikota Palu: Jangan Pakai Peserta Kontrak di STQ dan MTQ!

-Utama-
oleh

PALU– Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid secara resmi menutup pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kelurahan Tavanjuka pada Jumat (7/4/2023) di Masjid Al-Jihad, Kecamatan Tatanga.

Dalam sambutannya, Walikota Hadianto menyampaikan, pelaksanaan MTQ ini diharapkan memberikan sentuhan ‘Ilahi’ kepada anak-anak yang ikut serta di ajang tersebut.

“Kita lihat anak-anak kita yang ikut MTQ tadi, masih sangat-sangat dini,” katanya.

Menurutnya, pelaksanaan MTQ tersebut memberikan pesan bahwa Kelurahan Tavanjuka tidak seperti label negatif yang selama ini diberikan.

“Apa yang dilakukan oleh kita, keluargaku di Tavanjuka dengan melaksanakan MTQ ini, ingin menyampaikan pesan bahwa Alhamdulillah Tavanjuka yang selama ini diberikan label negatif, ternyata tidak seperti itu,” ujarnya.

Walikota meyakini kalau generasi di Kelurahan Tavanjuka ini tumbuh dengan baik, maka berbagai macam label negatif yang diberikan, akan hilang dengan sendirinya.

Dia mengaku prihatin dengan label-label negatif yang disematkan di Kelurahan Tavanjuka, sehingga berdampak dengan nama Kota Palu di level nasional.

“Memang siapa yang tidak rusak hatinya dibilang macam-macam. Saya pun sesungguhnya, sangat prihatin. Bahwa secara nasional kita dilabel macam-macam itu, tidak ada bagus-bagusnya,” ungkapnya.

Secara khusus, walikota berterima kasih kepada para orang tua di Kelurahan Tavanjuka yang telah menginisiasi pelaksanaan MTQ, yang mengikutsertakan anak-anak yang masih dini.

Dia mengungkapkan telah memerintahkan kepada Bagian Kesra yang memiliki kewenangan pembinaan dalam hal ini, agar dalam pelaksanaan MTQ, STQ, atau apapun, jangan lagi memakai peserta-peserta kontrak.

“Pakai anak-anak kita. Tidak apa-apa kalau hasilnya belum juara, tapi kita tahu potensinya. Nanti kita cari cara agar potensi yang ada ini, nanti kita poles dan perbaiki mereka, sehingga kemampuannya meningkat,” katanya.

Dia berpesan agar masyarakat Kelurahan Tavanjuka terus memberikan semangat dan menjaga anak-anaknya.

“Kalau bukan kita orang tua yang menjaga mereka, siapa lagi. Mungkin hari ini kita yang jaga mereka, tapi kemudian hari, mereka yang akan jaga kita,” ungkapnya. Walikota berharap pelaksanaan MTQ di Kelurahan Tavanjuka dapat terus berjalan. HNY

Komentar