PALU– Pihak Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) mencatat, pertumbuhan ekonomi daerahnya pada triwulan I 2023 ke arah positif.
“Untuk triwulan I 2023 pertumbuhan ekonomi Sulawesi Tengah momentumnya masih terjaga, beberapa indikator menunjukkan tren yang baik, ini dipengaruhi oleh kinerja APBN,” kata Kepala Kanwil DJPb Sulteng, Irfa Ampri saat melaporkan kinerja Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) Regional Sulawesi Tengah Triwulan I 2023 di Palu, Jumat (28/4/2023).
Dia menjelaskan, prospek ekonomi yang kuat tersebut ditunjukkan oleh konsumsi domestik yang semakin membaik.
Irfa mengemukakan, pertumbuhan positif ekonomi tersebut juga didorong oleh konsumsi domestik yang semakin membaik yang didukung oleh tingkat belanja jelang hingga perayaan Lebaran.
“Kinerja positif perdagangan internasional Sulteng yang konsisten juga mencatatkan surplus neraca perdagangan dalam 51 bulan terakhir,” katanya.
Adapun surplus neraca perdagangan di Sulteng pada Februari 2023 tercatat sebesar 838,4 juta dolar AS atau naik 222,9 persen dibandingkan periode Februari 2022 dan turun 27,4 persen jika dibandingkan Januari 2022.
Irfa memaparkan, penurunan surplus dibandingkan bulan sebelumnya terkait erat dengan menurunnya harga nikel di pasar global pada Februari.
Menurut dia, turunnya harga nikel tersebut membuat ekspor nikel Sulteng turun 14,23 persen mtm.
“Namun demikian ekspor besi dan baja yang merupakan komoditas utama ekspor dengan share 62,5 persen terhadap total ekspor, masih tinggi dan menjadi mendorong kinerja ekspor Sulteng di bulan Februari 2023 yang tercatat 1545,7 juta dolar AS. Sedangkan kinerja Impor senilai 707,3 juta dolar AS, yang didominasi oleh impor bahan baku penolong, ” katanya.
Dia mengatakan, dengan perkembangan ekspor-impor tersebut, neraca perdagangan mampu melanjutkan tren surplus selama 50 bulan berturut-turut sejak bulan Januari 2019.
Irfa menambahkan, dari hasil analisis yang telah dilakukan, pertumbuhan ekonomi Sulteng pada triwulan I 2023 diprediksi masih akan tumbuh kuat. ARA
Komentar