Seorang Sopir Truk di Palu Tewas Gantung Diri di Indekosnya

-Utama-
oleh

PALU– Seorang pria berinisial FD (29) yang bekerja sebagai sopir truk ditemukan tewas gantung diri di kamar indekosnya, Jalan Towua, Kota Palu, Sulawesi Tengah pada Kamis (7/9/2023).

Kapolsek Palu Selatan, AKP Velly, Jumat (8/9/2023) mengatakan, peristiwa ini terjadi sekira pukul 15.48 Wita saat seorang saksi bernama Yanti Mahmud (40), yang bekerja sebagai penjaga indekos menerima telepon dari istri korban, Marwia (34).

Marwia bertanya apakah suaminya, korban FD, berada di dalam kamar indekos. Dengan cepat, Yanti bergegas menuju kamar indekos korban.

Ketika Yanti membuka pintu kamar, dia dihadapkan pada pemandangan mengagetkan.

Korban FD sudah tergantung di pintu kamar dan Yanti segera berteriak meminta pertolongan kepada tetangga sekitar.

Beberapa saat kemudian, istri korban, Marwia, tiba di lokasi dan segera memotong tali yang mengikat leher suaminya.

Dengan bantuan tetangga yang turut hadir, korban segera dibawa ke Rumah Sakit Samaritan dengan menggunakan sepeda motor karena saat itu korban masih bernapas.

Namun, setelah tiba di rumah sakit, upaya medis yang dilakukan tidak berhasil, dan FD dinyatakan meninggal dunia.

Menurut keterangan dari saksi dan istri korban, peristiwa tragis ini terjadi setelah adanya pertengkaran antara FD dan istrinya.

Pertengkaran tersebut berujung pada Marwia meninggalkan kamar indekos mereka.

Kapolsek Velly menyatakan, pihaknya telah melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait dengan kasus ini.

Jenazah FD telah diserahkan kepada keluarga untuk proses pemakaman, dan pihak berwenang sedang berupaya untuk memahami lebih dalam latar belakang peristiwa ini. HAL

Komentar