JAKARTA– Wakil Gubernur (Wagub) Sulawesi Tengah (Sulteng), Ma’mun Amir didampingi Kepala Dinas Pariwisata Sulteng, Diah Agustiningsih dan pejabat terkait lainnya mengunjungi Badan Geologi Kementerian ESDM di Jakarta, Kamis (21/9/2023).
Kunjungan wagub bersama rombongan diterima langsung oleh Pelaksana Tugas Kepala Badan Geologi, M Wafid.
Dalam kunjungan tersebut, wagub beserta rombongan membahas terkait penetapan warisan geologi Danau Poso.
Wagub Ma’mun Amir mengatakan, penetapan warisan Geologi Danau Poso sangat penting untuk pengembangan kesejahteraan masyarakat melalui pengembangan wisata dengan konsep geopark.
Terkait penyampaian wagub, Kepala Pusat Survei Geologi, Hermansyah menyampaikan apresiasi tinggi atas kunjungan yang dilakukan karena menunjukkan keinginan kuat pemerintah provinsi atas rencana penetapan warisan geologi Danau Poso.
Hermansyah beserta Tim Warisan Geologi dan Geopark, Aries Kusworo di hadapan wagub bersama rombongan menyampaikan pemaparan hasil identifikasi dan verivikasi usulan Warisan Geologi Danau Poso, bahwa identifikasi dan verifikasi sudah disampaikan pada awal Januari 2022.
Dalam pemaparan disebutkan bahwa terdapat 15 lokasi lokasi calon geosite dari 20 yang diusulkan, tujuh diantaranya adalah hasil temuan baru Tim Warisan Geologi dan Geopark, Badan Geologi Nasional.
Melalui pertemuan tersebut, wagub kembali menyampaikan, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah bekerjasama dengan Tim Ekspedisi Poso akan melengkapi persyaratan penetapan warisan geologi, meningkatkan komunikasi dengan pihak terkait, dan melakukan FGD dalam waktu dekat ini, serta mengintegrasikan Geopark Danau Poso dalam Pencanangan Negeri Seribu Megalit yang dilaksanakan di Kabupaten Poso.
Wagub mengharapkan, Kementerian ESDM dapat mengawal proses penetapan situs tersebut.
Dia juga mengundang Kepala Badan Geologi untuk hadir pada pencanangan Sulawesi Tengah Negeri Seribu Megalit pada 10 Oktober 2023.
“Kunjungan ini dimaksudkan untuk menyampaikan kepada Kepala Badan Geologi melakukan percepatan penetapan situs warisan geologi nasional Danau Poso. Danau Poso memiliki keragaman geologi (geodiversity) karena mempunyai sejarah tumbukan antar benua pada ratusan tahun yang lalu,” tuturnya dalam pertemuan tersebut.
Selain menyampaikan kesiapan untuk penetapan warisan geologi Danau Poso, wagub pun menyampaikan terkait Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah akan melakukan pencanangan Sulawesi Tengah sebagai Negeri Seribu Megalit. “Penetapan warisan geologi Danau Poso dan pencanangan Negeri Seribu Megalit diharapkan dapat menguatkan nilai-nilai keunikan, keindahan, dan kelangkaan, sehingga dapat digunakan untuk keperluan penelitian, pendidikan, budaya dan wisata. Penetapan warisan geologi ini merupakan syarat utama untuk pengajuan geopark nasional sehingga harus secepatnya dapat diselesaikan,” katanya. LAH
Komentar