PARIMO– Menyambut momentum Natal dan Tahun Baru (Nataru), Polres Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah melaksanakan apel gelar pasukan dipimpin oleh Penjabat (Pj) Bupati Parimo, Richard Arnaldo, di halaman depan mapolres setempat, Kamis (21/12/2023).
Amanat dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo yang disampaikan Pj Bupati Parimo mengatakan, pengamanan Nataru merupakan tugas rutin yang harus dipastikan berjalan dengan aman nyaman dan lancar.
“Hal tersebut penting karena momentum Nataru telah menjadi bagian tradisi masyarakat yang berimplikasi terhadap meningkatnya mobilitas masyarakat,” jelasnya.
Selain itu, perayaan Nataru tahun ini bertepatan dengan masa kampanye tahun 2024, sehingga memiliki potensi kerawanan yang lebih tinggi.
Olehnya dalam rangka pengamanan Nataru, Polri didukung TNI, kementerian lembaga, pemerintah daerah provinsi dan kabupaten kota, mitra kamtibmas dan stakeholder terkait menggelar Operasi Lilin 2023 selama 12 hari mulai 22 Desember 2023 hingga 2 Januari 2024.
Dia mengatakan, pada Nataru tahun ini, Polri dan stakeholder terkait telah memetakan permasalahan kamseltibcar lantas dan kamtibmas yang harus diwaspadai.
Usai apel gelar pasukan, kegiatan dilanjutkan dengan pemusnahan barang bukti narkotika dan miras hasil Operasi Pekat Tinombala 2023.
Wakapolres Parimo, Kompol Nana Taryana menyampaikan, Operasi Pekat merupakan rutinitas yang dilakukan menjelang Nataru ataupun perayaan Idul Fitri.
Dia menuturkan, yang akan dimusnahkan adalah dua paket sabu-sabu, empat alat isap, dua kaca pireks, 630 botol minuman beralkohol jenis Cap Tikus.
“Kemudian ada juga 180 dalam kemasan botol sedang dan 53 kemasan besar, 18 jeriken semuanya Cap Tikus, kemudian ada juga 321 botol minuman beralkohol pabrikan. Cukup banyak juga, karena kami operasi dari Polsek Moutong sampai Polsek Parigi,” ungkapnya. HAL
Komentar