PALU– Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) adalah rujukan akurat tentang potret perjalanan demokrasi di Indonesia. Dari hasil pengukuran nasional tahun 2022, kondisi demokrasi Indonesia disimpulkan dalam kondisi stabil.
Hasil ini juga berpengaruh terhadap capaian IDI Sulawesi Tengah (Sulteng) yang naik sebesar 2,97 poin ke angka 80,90.
“Kita perlu menjaga dan mengawal capaian IDI Sulawesi Tengah yang sudah baik ini,” kata Asisten Pemerintahan dan Kesra, Fahrudin D Yambas saat membuka Focus Group Discussion (FGD) IDI yang diselenggarakan Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulteng pada Jumat (15/3/2024) siang.
Kegiatan yang bertempat di aula kantor Badan Kesbangpol Sulteng itu dihadiri sejumlah pejabat instansi terkait diantaranya dari Badan Pusat Statistik, Polda Sulteng, Dinas Kominfo, Biro Hukum, Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD), jurnalis, serta lembaga swadaya masyarakat.
Asisten Fahrudin yang mewakili Gubernur Rusdy Mastura berharap persiapan yang matang dari unsur terkait agar tidak terjadi gangguan keamanan dan polarisasi masyarakat di tahun politik 2024.
Olehnya pendidikan politik ungkapnya, adalah kunci yang harus diperkuat untuk meningkatkan kesadaran politik masyarakat supaya kualitas kehidupan demokrasi Sulteng semakin baik lagi.
“Saya harap kita dapat memberi penguatan supaya IDI kita semakin naik,” harapnya.
Diseminasi informasi tentang pelaksanaan IDI juga diharapnya makin meluas ke masyarakat lewat kolaborasi Dinas Kominfo dan BPKAD.
“Kita beharap kehadiran keduanya akan sangat membantu untuk meningkatkan capaian IDI kita,” pungkasnya. LAH
Komentar