Jelang Pilkada Palu, PKB Sebut Belum Ada Jaminan Usung Hadianto Rasyid

-Kota Palu, Utama-
oleh

PALU– Bakal Calon Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menemui politisi senior Partai Golkar yang juga anggota DPR RI daerah pemilihan Sulawesi Tengah (Sulteng), Muhidin Mohamad Said di kediamannya Jalan Tolambu, Kota Palu, Ahad (28/4/2024).

Dari foto yang beredar di sejumlah grup WhatsApp, Hadianto terlihat didampingi oleh Dewan Syuro Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa Kota Palu, Alimuddin H Ali Bau.

Dalam foto itu juga tampak Imelda Liliana, putri Muhidin Said duduk berdampingan dengan istri Hadianto Rasyid, Diah Puspita.

Belum diketahui pasti isi pertemuan dari Muhidin Said, Imelda Liliana dan Hadianto Rasyid yang juga Walikota Palu saat ini.

Apakah pertemuan itu sinyal bahwa Hadianto yang juga Ketua DPD Partai Hanura Sulteng akan berpasangan dengan Imelda Liliana pada Pemilihan Walikota (Pilwali) Palu 27 November 2024 mendatang?

Namun dari unggahan Alimuddin Bau di grup WhatsApp pada Ahad (28/4/2024) menyatakan, kedatangan Hadianto Rasyid bersama rombongan merupakan silaturahmi dengan Muhidin Said dan InsyaAllah semua sehat selalu dan tetap dalam lindungan Allah SWT, Aamiin Aamiin ya Mujibul Wujud.

Alimuddin yang dikonfirmasi jurnalis media ini membenarkan adanya pertemuan itu sebagaimana foto yang beredar.

“Tadi silaturahmi, InsyaAllah (koalisi) mohon doanya,” jawab Alimuddin saat ditanya soal apakah pertemuan itu membahas politik, khususnya rencana koalisi Hanura, PKB dan Golkar menjelang pemilihan kepala daerah Kota Palu pada 27 November 2024.

Sementara itu, Ketua DPC PKB Kota Palu, H Nanang yang dikonfirmasi jurnalis media ini mengaku tidak mengetahui adanya pertemuan tersebut.

“Tidak tahu kapan pertemuannya. Coba komiu tanya Pak H Alimuddin karena beliau ada di pertemuan itu,” katanya.

Meski begitu, menurut H Nanang, pertemuan itu wajar-wajar saja. “Namanya silaturahmi politik,” tutur H Nanang yang saat ini menjabat sebagai Anggota DPRD Kota Palu itu.

Dia mengatakan, pertemuan itu antara calon walikota dan petinggi partai Golkar.

“Tidak boleh kita ikut karena belum ada jaminan PKB akan mengusung Hadianto, karena itu wewenang DPP,” tegas H Nanang.

Dia juga menyebutkan, selain Hadianto Rasyid, beberapa nama juga telah mendaftar ke PKB sebagai bakal calon Walikota Palu yakni Hidayat (mantan Walikota), MJ Wartabone (Anggota DPD RI), dan Andi Nur Lamakarate (Ketua DPC Gerindra Kota Palu).

Imelda Liliana sendiri yang turut dikonfirmasi terkait pertemuan tersebut tidak memberikan tanggapan.

Untuk diketahui Imelda Liliana Muhidin pernah menjadi lawan Hadianto Rasyid saat pemilihan Walikota Palu pada 2020 lalu.

Saat itu Imelda Liliana berpasangan dengan Arena JR Parampasi diusung oleh Partai Golkar dan Gerindra dengan total 11 kursi di DPRD Palu.

Sementara Hadianto berpasangan dengan Reny Lamadjido yang diusung oleh Partai Hanura dan PKB dengan total tujuh kursi di DPRD Palu.

Pasangan nomor urut 02 Hadianto Rasyid dan Reny A Lamadjido ditetapkan oleh KPU sebagai pemenang Pilkada Kota Palu 2020 setelah meraih 64.249 suara.

Kemudian dari hasil rekapitulasi, jumlah perolehan suara pasangan nomor 01 Aristan-Wahyudin sebanyak 28.390 suara, paslon nomor urut 03 Hidayat-Habsa sebanyak 30.372 suara dan paslon nomor urut 4 Imelda-Arena 37.650 suara. CAL

Komentar