Hilang Saat Panah Ikan di Pantai Bahodopi, Karyawan PT IMIP Ditemukan Tewas

-Morowali, Utama-
oleh

MOROWALI– Tim SAR gabungan berhasil menemukan seorang warga yang sebelumnya dilaporkan hilang saat sedang memanah ikan di pantai Desa Bahodopi, Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah pada Ahad (28/4/2024).

“Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia,” kata Sahrul Japaruddin selaku Koordinator Pos SAR Morowali, Ahad.

Dia mengatakan, sebelum ditemukan, tim melakukan penyelaman di area sekitar korban diperkirakan hilang.

Tepat pukul 17.35 Wita tim SAR menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia pada jarak 1,3 kilometer dari lokasi kejadian.

Tim SAR gabungan kemudian mengevakuasi korban ke atas perahu karet dan saat ini korban telah diserahkan kepada pihak keluarga.

Tim SAR mengungkapkan, identitas korban diketahui bernama Muhammad Isfar (20), karyawan PT Indonesia Morowali Industrial Park atau IMIP asal Kabupaten Soppeng, Provinsi Sulawesi Selatan.

Sebelumnya, pada Ahad (28/4/2024) kantor Pencarian dan Pertolongan Palu menerima informasi dari Risandi, warga Bahodopi bahwa pada Sabtu (27/4/2024) malam pukul 21.00 Wita, salah satu karyawan PT IMIP hilang di laut.

Kronologisnya, korban bersama kedua rekannya memanah ikan di pantai Desa Bahodopi di lokasi terpisah.

Korban memanah ikan di pinggiran pantai, sedangkan kedua rekannya di laut yang agak dalam.

Pada pukul 23.00 Wita kedua rekan korban naik ke darat dan mencari keberadaan korban. Namun, tidak berhasil menemukan korban.

Keduanya kemudian melaporkan hal tersebut ke pihak keluarga untuk bersama-sama melakukan pencarian.

Setelah informasinya diterima, tim rescue Pos SAR Morowali yang berjumlah empat orang diberangkatkan ke lokasi untuk melakukan pencarian bersama potensi SAR.

Tiba di lokasi kejadian, tim rescue langsung melakukan pencarian dengan menggunakan satu perahu karet.

Unsur SAR yang melakukan pencarian personel Pos SAR Morowali, TNI, Polri dan masyarakat setempat.

Dengan ditemukannya korban, maka operasi pencarian ditutup dan seluruh unsur SAR kembali ke kesatuannya masing-masing. HAL

Komentar