Gubernur Rusdy Harap Sulteng Jadi Pionir Sistem Perkebunan Kelapa Sawit di Indonesia

-Kota Palu, Utama-
oleh

PALU– Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusdy Mastura secara resmi membuka Rapat Koordinasi (Rakor) Tata Kelola Perkebunan Kelapa Sawit di wilayahnya.

Kegiatan yang diinisiasi Dinas Perkebunan dan Peternakan Sulteng itu berlangsung di Ruang Polibu Kantor Gubernur pada Selasa (4/6/2024).

Dalam kesempatan itu, Gubernur Rusdy Mastura mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas pelaksanaan rakor ini, sebagai momentum penting untuk melakukan monitoring dan evaluasi, memberi usul dan masukan.

“Serta mendorong riset dan inovasi guna mewujudkan sistem pekebunan kelapa sawit yang berkelanjutan di Negeri Seribu Megalit, Provinsi Sulawesi Tengah,’ katanya.

Dia pun berharap semoga hasil-hasil yang menjadi simpulan dan rekomendasi lewat rakor ini dapat terimplementasi dengan maksimal, agar Sulteng dapat menjadi pionir sistem perkebunan kelapa sawit yang berkelanjutan di Indonesia.

“Dan juga semoga Sulawesi Tengah dapat menjadi sentra produksi kelapa sawit di Indonesia dengan adanya kebijakan hilirisasi industri sawit,” tuturnya.

Dalam kesempatan itu, gubernur juga menekankan beberapa hal diantaranya perusahaan perkebunan sawit wajib mengikuti regulasi berhubungan dengan tata kelola perkebunan sawit menuju sistem perkebunan kelapa sawit yang berkelanjutan.

Kemudian kata gubernur, pemerintah daerah harus memastikan legalitas perusahaan dalam operasional, baik kebun maupun pabrik.

Legalitas yang dimaksud, diantaranya adalah Hak Guna Usaha atau HGU untuk perkebunan atau Hak Guna Bangunan (HGB) bagi pabrik kelapa sawit. HAL

Komentar