Kapolda Sulteng Tegaskan Polisi Tidak Boleh Terlibat Politik Praktis

-Kota Palu, Utama-
oleh

PALU– Kapolda Sulawesi Tengah (Sulteng), Irjen Polisi Agus Nugroho secara resmi membuka Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Fungsi Pemelihara Keamanan (Harkam) Polda Sulteng di Sriti Convention Hall, Kamis (8/8/2024).

Kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah pejabat utama polda, para kapolres, serta personel pengemban fungsi harkam terdiri dari personel Direktorat Binmas, Direktorat Polairud, Direktorat Samapta dan Direktorat Pamobvit.

Kegiatan itu mengusung tema “Polda Sulteng Presisi yang Proaktif dan Adaptif Siap Mengamankan Pilkada Serentak 2024 dan Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan”.

Rakernis ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan personel harkam dalam menghadapi berbagai potensi gangguan keamanan.

Dalam arahannya, Kapolda Agus Nugroho menekankan pentingnya peran fungsi harkam dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) menjelang pilkada serentak 2024.

“Situasi kamtibmas saat ini sangat dinamis, terutama mendekati pilkada. Tantangan tugas kita ke depan semakin berat dan kompleks,” ujar kapolda.

Kapolda mengingatkan seluruh personelnya untuk menjaga netralitas dalam pelaksanaan tugas.

“Sesuai Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2002, Polri harus bersikap netral dalam kehidupan berpolitik. Anggota Polri tidak boleh terlibat dalam kegiatan politik praktis,” tegasnya.

Dia berharap melalui rakernis ini, fungsi harkam melalui satuan kerja terkait dapat berkontribusi aktif dalam mewujudkan kamtibmas yang kondusif.

Mengakhiri sambutannya, kapolda selalu mengingatkan kepada jajarannya akan empat jaga yaitu jaga diri, keluarga, institusi dan hubungan baik dengan masyarakat dan stakeholder.

Rakernis ini turut dihadiri oleh sejumlah narasumber ternama diantaranya Zakir Sabara, Muhammad Khairil, Ketua KPU Sulteng, Kepala Dinas Pariwisata Sulteng, dan Kepala Kantor Asop Kelas 2 Teluk Palu. CAL

Komentar