PALU– Sebanyak 120 orang siswa Pendidikan Pembentukan Bintara Polri gelombang II tahun anggaran 2024 yang berasal dari SPN Labuan Panimba Polda Sulawesi Tengah (Sulteng) mendatangi Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Palu, Jalan Elang, Selasa (17/9).
Kedatangan rombongan bertujuan untuk melaksanakan kegiatan Kohesi Sosial di Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu, Andrias Hendrik Johannes menyambut baik rombongan siswa dan juga sejumlah mentor yang ikut mendampingi.
Dalam sambutannya dia menjelaskan secara singkat tugas dan fungsi Basarnas.
Dia menjelaskan, tugas pokok Basarnas melakukan pencarian dan pertolongan pada kecelakaan, bencana ataupun musibah lainnya.
Selain itu kata dia, Basarnas juga melakukan pembinaan terhadap potensi SAR.
“Ilmu SAR wajib kita berikan kepada potensi maupun stakeholder, dimana ilmu SAR sangat penting untuk menunjang operasi SAR di lapangan,” katanya.
Dia juga memberikan semangat kepada seluruh siswa SPN Labuan Panimba Polda Sulteng yang saat itu tengah berdiri rapi di halaman kantor.
“Tetap semangat melaksanakan pendidikan hingga nantinya mulai bertugas dan berbakti kepada nusa dan bangsa yang kita cintai ini,” kata Andrias.
Siswa selanjutnya mengikuti sosialisasi terkait substansi Basarnas dan pengenalan peralatan SAR yang digunakan dalam melakukan pencarian dan pertolongan diantaranya aqua eye, drone thermal, alat mountaineering dan peralatan selam.
Adapun instruktur Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu yang melakukan pendapingan sebanyak lima orang.
Usai sosialisasi dilanjutkan dengan penyerahan plakat kepada pihak Kantor Pencarian dan Pertolongan Palu dan pihak SPN Labuan Panimba Polda Sulteng. LAH
Komentar