PALU- Telkomsel Area Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan (Pamasuka) memastikan kemudahan layanan telekomunikasi bagi penyelenggara KPU maupun masyarakat guna menyukseskan pilkada seretak pada 27 November mendatang.
Telkomsel Area Pamasuka akan melakukan monitoring 24 jam pada tanggal 26-28 November 2024 agar arus komunikasi menjelang, saat, dan sehari pasca pencoblosan bisa berjalan lancar. Layanan ini juga memastikan kemudahan bagi penyelenggara pemilu di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dalam mengupload hasil penghitungan suara di aplikasi Sirekap.
Penegasan ini disampaikan langsung oleh Vice President Area Network Operations Telkomsel Pamasuka, Aris Setyo Utomo saat media update, Kamis (21/11/2024).
Aris mengatakan, Network Operations Telkomsel Pamasuka siap mengawal dan menyukseskan pilkada serentak di 19 provinsi.
Menurut dia, ada 426 Point Of Interest (POI) di area Pamasuka yang akan menjadi perhatian Telkomsel. Wilayah yang menjadi perhatian ini adalah wilayah yang diproyeksi akan terjadi peningkatan trafik saat pilkada yakni di Kantor KPU dan Bawaslu, kantor TNI dan Polri serta di kantong-kantong padat penduduk.
“Untuk menyukseskan pilkada serentak ini, Telkomsel sangat agresif membangun dan meningkatkan kualitas layanan,” tegas Aris Setyo Utomo.
Dia menambahkan,Telkomsel Area Pamasuka menugaskan 602 orang enginer, dan Mobile Backup Power dengan 520 genset portable untuk mengantisipasi terjadinya pemadaman listrik.
“Dengan Mobile Backup Power, kita maksimalkan BTS untuk selalu beroperasi 24 jam,” jelasnya.
Selain di wilayah perkotaan, lanjut Aris, Telkomsel Area Pamasuka juga memperhatikan layanan telekomunikasi di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
“Kami bekerjasama dengan Kominfo melalui PT Bhakti untuk layanan 3T ini,” tuturnya.
Menurut Aris, selain wilayah 3T, Telkomsel Area Pamasuka juga memastikan layanan telekomunikasi berjalan lancar di wilayah perbatasan antara perkotaan dan wilayah terluar.
“Kami akan memaksimalkan seluruh layanan komunikasi agar pilkada serentak ini bisa berjalan dengan baik,” ucap Aris.
Pada pilkada serentak ini, perhatian Telkomsel tidak hanya fokus pada peningkatan kualitas layanan. Upaya pencegahan dari serangan siber juga dilakukan oleh Telkomsel Network Security di Jakarta.
“Patroli siber kita jalan. Sehari jutaan hacker di attack oleh tim khusus kami,” tegasnya. GUS
Komentar