PALU– Wakil Wali Kota (Wawali) Palu, Reny A Lamadjido secara simbolis menyerahkan bantuan uang tunai dan sembako beras dari Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Palu, pada Senin (30/12/2024) di halaman kantornya.
Bantuan tersebut diberikan kepada tenaga Pekerja Harian Lepas (PHL) Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmat), serta petugas armada sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palu.
Adapun jumlah petugas armada sampah sebanyak 225 orang dan tenaga PHL Damkarmat itu jumlahnya 118 orang, sehingga total semua 343 orang.
Setiap orang mendapatkan beras sebanyak 10 kilogram (kg) dan uang tunai senilai Rp500 ribu, sehingga jika ditotalkan sekitar Rp216 juta.
Sementara itu, Wawali Reny dalam sambutannya menyampaikan salam hangat sekaligus permohonan maaf Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid yang berhalangan hadir.
“Sedianya bapak walikota langsung yang memberikan ini, tapi berhubung beliau masih di luar daerah,” ungkap wawali.
Atas nama Pemerintah Kota Palu, wawali menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada jajaran Baznas, yang telah bekerja dengan baik dalam memasyarakatkan sekaligus menyejahterakan masyarakat Kota Palu.
“Kira patut bersyukur karena diberikan beras plus uang tunai yang diserahkan oleh Baznas Kota Palu. Semoga ini diterima dengan baik oleh teman-teman PHL,” ungkapnya.
Penyerahan bantuan kali ini merupakan salah satu manfaat pengumpulan zakat, infak, dan sedekah yang dibayar oleh muzakki atau wajib zakat dari masyarakat Kota Palu, khususnya para aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kota Palu.
Wawali Reny menyebut, sejak dilantik, dirinya mendorong agar seluruh ASN menyisihkan rezekinya untuk diserahkan ke Baznas Kota Palu.
Hal tersebut sebagai upaya optimalisasi pengumpulan zakat pendapatan, infak, dan sedekah bagi ASN di lingkup Pemerintah Kota Palu. “Semoga itu akan memberikan jalan kita masuk surga,” harap wawali. HAL
Komentar