JAKARTA– Siapa sih yang tidak ingin hidup sehat dan panjang umur? Beberapa orang bahkan rela mengeluarkan uang dengan jumlah yang tidak sedikit untuk menjalani prosedur yang bisa membantu mereka hidup lebih lama.
Rahasia panjang umur mungkin jauh lebih simpel dari apa yang dibayangkan banyak orang. Mengadopsi gaya hidup dan kebiasaan yang sehat telah dikaitkan dengan usia yang lebih panjang dan risiko penyakit yang lebih rendah.
Lantas, apa saja kebiasaan yang dapat meningkatkan peluang panjang umur? Dikutip dari Healthline, berikut ulasannya.
1. Tidak Makan Berlebihan
Berbagai penelitian telah menghubungkan antara asupan kalori dan panjang umur.
Sebuah studi pada hewan menemukan mengurangi asupan kalori 10 hingga 50 persen dapat meningkatkan rentang hidup maksimal.
Studi yang dilakukan pada manusia juga menemukan mengurangi asupan kalori dikaitkan dengan umur yang panjang dan risiko penyakit yang lebih rendah.
Selain itu, membatasi asupan kalori juga dapat mencegah berat badan berlebih dan penumpukan lemak perut, dua hal yang dapat memicu beragam kondisi kronis.
2. Konsumsi Kacang-kacangan
Kacang-kacangan merupakan salah satu makanan paling bernutrisi. Selain tinggi protein, kacang-kacangan juga kaya akan serat, vitamin, dan mineral penting yang dibutuhkan oleh tubuh.
Sejumlah penelitian menunjukkan kacang-kacangan memiliki manfaat dalam membantu mengatasi penyakit jantung, tekanan darah tinggi, peradangan, diabetes, sindrom metabolik, dan kanker tertentu.
3. Perbanyak Makanan Nabati
Mengonsumsi lebih banyak makanan nabati, seperti buah, sayur, dan biji-bijian utuh dikaitkan dengan risiko penyakit yang lebih rendah dan umur panjang.
Salah satu studi menemukan diet tinggi makanan nabati dikaitkan dengan risiko kematian dini yang lebih rendah, serta penurunan risiko kanker, penyakit jantung, depresi, dan kerusakan otak.
Ini dikarenakan antioksidan dan senyawa tanaman lain yang ada pada makanan nabati, seperti polifenol, karotenoid, folat, dan vitamin C.
4. Tetap Aktif dan Rutin Berolahraga
Sudah bukan rahasia lagi kalau olahraga merupakan kunci hidup sehat, termasuk untuk hidup lebih lama.
Sebuah studi menunjukkan 15 menit aktivitas fisik per hari dapat memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, termasuk memperpanjang umur hingga tiga tahun.
Lebih lanjut, rutin melakukan aktivitas fisik dapat menurunkan risiko kematian dini 4 persen untuk setiap 15 menit waktu yang dihabiskan.
5. Tidak Merokok
Kebiasaan merokok telah dikaitkan dengan risiko berbagai penyakit dan kematian dini.
Penelitian menunjukkan mereka yang merokok dapat kehilangan hingga 10 tahun masa hidupnya, dan memiliki risiko tiga kali lebih tinggi mengalami kematian dini.
Studi terbaru juga menunjukkan orang-orang yang berhenti merokok sebelum usia 40 tahun memiliki peluang lebih tinggi terhindar dari risiko kematian dini akibat merokok.
6. Hindari Stres dan Ansietas
Stres dan kecemasan dapat memberikan dampak yang signifikan terhadap peluang panjang umur. Sebuah penelitian menemukan wanita yang sering stres dan cemas memiliki risiko dua kali lebih besar terkena penyakit jantung, stroke, atau kanker paru-paru.
Penelitan serupa juga menemukan pria yang mengidap ansietas dan stres memiliki risiko kematian dini tiga kali lebih besar dibandingkan mereka yang tidak stres.
7. Minum Kopi atau Teh
Kopi dan teh telah dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit kronis.
Menurut salah satu studi, kandungan polifenol yang ada pada teh hijau dapat mengurangi risiko kanker, diabetes, dan penyakit jantung.
Serupa, kebiasaan minum kopi juga dikaitkan dengan penurunan risiko diabetes tipe 2, penyakit jantung, dan jenis kanker tertentu.
Lebih lanjut, baik penikmat kopi dan teh memiliki risiko 20-30 persen lebih kecil mengalami kematian dini dibandingkan mereka yang tidak mengonsumsi minuman tersebut.
(sumber: detik.com)
Komentar