Bupati Sigi Tegaskan Pentingnya Akuntabilitas Penggunaan Dana Desa

-Sigi, Utama-
oleh

SIGI– Bupati Sigi, Mohamad Rizal Intjenae secara resmi membuka Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa Tahun 2025 bertema “Pengelolaan Keuangan Desa yang Akuntabel dalam Rangka Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif dan Berkelanjutan” pada Kamis (22/5/2025).

Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Bupati Sigi dan dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan tingkat pusat, provinsi, dan daerah.

Dalam sambutannya, Bupati Sigi menyampaikan, evaluasi pengelolaan keuangan dan pembangunan desa merupakan langkah konkret dalam mendorong terciptanya tata kelola pemerintahan desa yang transparan, akuntabel, dan efektif.

Dia menegaskan, pentingnya akuntabilitas dalam setiap aspek penggunaan dana desa untuk memastikan pembangunan berjalan tepat sasaran dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

“Workshop ini diharapkan menjadi ruang pembelajaran dan refleksi bersama atas capaian dan tantangan dalam pengelolaan keuangan desa selama ini,” ujarnya.

Dia mengajak seluruh camat dan kepala desa agar mengikuti kegiatan ini secara aktif, terbuka, dan antusias demi peningkatan kapasitas dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan desa yang bersih, efisien, serta berpihak kepada rakyat.

Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Bupati Sigi Samuel Yansen Pongi, Anggota Komisi XI DPR RI, Muhidin Mohamad Said, Kepala Perwakilan BPKP Sulteng Edy Suharto, Kepala Kanwil Direktorat Jenderal Perbendaharaan Sulteng, Direktur Pengawasan BLU, BLUD, BUJA, BUMD, dan BUMDes.

Hadir pula Deputi Bidang Akuntan Negara Indra Khaira Jaya, Kakanwil DJPb Sulteng Yuni Wibawa, tokoh influencer nasional Rahajeng Widya yang turut memberikan perspektif strategis dalam pengelolaan keuangan desa berbasis teknologi dan partisipatif.

Peserta workshop terdiri dari para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Sigi, camat, kepala puskesmas, dan seluruh kepala desa se Kabupaten Sigi.

Melalui kegiatan ini diharapkan sinergi antarlevel pemerintahan dalam pengelolaan dana desa dapat terus diperkuat, guna mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan di wilayah Kabupaten Sigi. CAL

Komentar