Peringati HAB ke 73, Menag: Jaga Kebersamaan Umat di Sulteng

photo6154244237869295824
GUBERNUR Sulawesi Tengah Longki Djanggola saat membacakan amanat Menteri Agama pada upacara peringatan Hari Amal Bakti di Kantor Wilayah Kemenag Sulteng Jalan Muhammad Yamin, Kota Palu, Kamis (3/1/2019). FOTO: HUMAS

SultengTerkini.Com, PALU– “Jaga Kebersamaan Umat” menjadi tema peringatan Hari Amal Bakti (HAB) ke 73 Kementerian Agama (Kemenag) RI Tahun 2019. Melalui tema, Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin mengajak jajaran Kemenag menebar energi kebersamaan, merawat kerukunan dan menempatkan diri di atas semua kelompok dan golongan kepentingan.
Demikian amanat tertulis Menag yang dibacakan Gubernur Longki Djanggola pada upacara peringatan HAB di Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Sulteng, Jalan Muhammad Yamin, Kota Palu, Kamis (3/1/2019).

Beberapa hal yang dirangkum dalam amanat Menag antara lain, mendorong jajaran Kemenag di Sulteng untuk memenuhi enam sasaran strategis 2019 yaitu meningkatnya kualitas kehidupan umat beragama, serta meningkatnya harmoni sosial dan kerukunan umat beragama.

Selanjutnya meningkatnya kualitas pelayanan keagamaan, meningkatnya akses layanan pendidikan, meningkatnya mutu pendidikan agama dan keagamaan, serta peningkatan kualitas tata kelola pembangunan bidang agama.

“Seiring dengan itu, saya mengajak kita semua senantiasa menegakkan lima nilai budaya kerja kementerian agama.

Menurutnya, penerapan nilai-nilai budaya kerja meliputi integritas, profesionalitas, inovasi, tanggung jawab dan keteladanan, telah berimbas positif pada kenaikan penilaian mandiri reformasi birokrasi dan indeks kepuasaan publik atas pelayanan keagamaan seperti haji dan pencatatan nikah.

Ia berharap agar kelima nilai itu terus ditegakkan sebab aparatur sipil negara (ASN) Kemenag merupakan pelayan masyarakat sekaligus tempat berlabuhnya kepercayaan umat.

Ketahanan keluarga juga mendapat perhatian sebab belakangan ini, menurutnya terjadi lonjakan angka perceraian, perkawinan dini dan kekerasan dalam rumah tangga yang tinggi.

“Saya minta agar program bimbingan perkawinan dan konseling keluarga dijalankan secara lebih masif,” pesan menteri melalui gubernur.

Sebagai bagian dari institusi yang membawa nama agama, menteri mengharap perilaku ASN Kemenag mencerminkan kemuliaan agama.

“Dimana antara kata dan perbuatan saling serasi, antara kesalehan personal dan kesalehan sosial saling melengkapi,” pungkasnya.

Pada momen HAB ke 73, Gubernur Longki Djanggola menyematkan simbolis Satya Lencana Pengabdian 30, 20 dan 10 tahun pada masing-masing tiga perwakilan ASN Kemenag Sulteng.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kemenag Sulteng Rusman Langke menyerahkan sejumlah penghargaan diantaranya ASN Kemenag teladan, pelajar madrasah prestasi, madrasah adiwiyata nasional, kantor urusan agama teladan, santri berprestasi dan beasiswa sarjana. CAL

Komentar