SultengTerkini.Com, DONGGALA– Ratusan warga di Kecamatan Rio Pakava, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah mengikuti deklarasi damai Pemilu 2019 yang berlangsung di halaman mapolsek setempat, Senin (11/2/2019).
Kegiatan deklarasi yang diisi dengan pembacaan ikrar damai itu juga dihadiri Kapolres Donggala AKBP Stanislaus Ferdinand Suwarji bersama unsur TNI, KPU, dan Bawaslu setempat.
Kapolres Donggala AKBP Stanislaus Ferdinand Suwarji mengatakan, sesuai dengan tugas pokok Polri harus terjalin sinergitas dengan stakeholder agar pemilu berjalan aman, damai dan sejuk.
Ia mengatakan, menjelang Pemilihan Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) yang serentak berlangsung 17 April 2019 itu jajaran kepolisian di wilayahnya akan menjaga kamtibmas agar pemilu dapat berjalan lancar sesuai harapan masyarakat.
Ia berharap kepada warga di wilayahnya untuk tidak mudah mempercayai berita hoax dan menolak segala bentuk kegiatan politik uang yang dapat merusak demokrasi di Indonesia, khususnya di Donggala.
Sementara itu, Ketua KPU Donggala, M Unggul dalam sambutannya menuturkan, pemilu 2019 merupakan pemilu yang bersejarah buat bangsa Indonesia karena pemilihannya serempak dengan Pileg dan Pilpres 2019, berbeda dengan pemilu pada tahun 2014 lalu.
Pihak KPU Donggala mengimbau kepada warga Kecamatan Rio Pakava harus secepatnya membuat e-KTP karena merupakan salah satu dasar untuk masuk dalam daftar daftar pemilih tetap yang dapat memilih di Tempat Pemungutan Suara.
Ia mengatakan, tugas KPU merupakan penyelenggara, sedangkan tugas Bawaslu adalah pengawas pemilu, baik penyelenggara maupun seluruh caleg.
Menurutnya, dengan dilaksanakannya deklarasi damai 2019, maka diharapkan pemilu dapat berjalan aman dan sejuk, tidak menimbulkan polemik atau konflik antar masyarakat itu sendiri. CAL
Komentar