SultengTerkini.Com, PARIMO– Seorang warga Dusun Murtisari, Desa Balinggi Jati Patiwunga, Kecamatan Balinggi, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah dikabarkan hanyut di aliran sungai dusun setempat pada Selasa (12/5/2020).
Pihak Basarnas Palu melalui petugas komunikasi menerima informasi tersebut pada pukul 16.30 Wita dari Adiansyah selaku Koordinator Pos SAR Parigi.
Berdasarkan keterangan dari pelapor, korban yang hilang itu bernama I Made Kembul (60), seorang petani warga Dusun Murtisari.
Kronologisnya terjadi pada Selasa (12/5/2020) saat korban I Made Kembul bersama istrinya Ni Made Nyelem menuju ke sawah mencari kangkung untuk pakan ternak babi dan mengecek air di lokasi sawah.
Namun pada pukul 09.00 Wita korban tiba-tiba ingin mengecek alat penangkap ikan tradisional (bubu) di aliran sungai yang telah dia pasang sehari sebelumnya.
Namun, istri korban melarang kesana akan tetapi korban bersikeras ingin kesana dan istrinya pun terpaksa mengikuti kemauan korban.
Sesampainya di pinggir sungai, korban meminta istrinya untuk mengambil air minum yang berada di pondokan sawah.
Setelah mengambil air, istri korban pun kembali ke tempat semula, namun sesampainya di pinggiran sungai dia tidak menemukan korban dan hanya mendapati pakaian korban di pinggir sungai.
Istri korban selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke keluarganya dan warga setempat untuk dilakukan pencarian, namun hasilnya nihil.
Setelah menerima informasi tersebut, Kepala Basarnas Palu langsung menggerakkan satu tim rescue yang berjumlah empat orang menuju lokasi kejadian.
Sekira pukul 17.25 Wita, tim rescue tiba di lokasi kejadian dan selanjutnya berkoordinasi dengan aparat setempat dan melakukan pencarian.
“Pukul 18.00 Wita pencarian dihentikan sementara dan akan dilanjutkan besok hari,” kata Basrano. CAL