PARIMO– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong (Parimo), Provinsi Sulawesi Tengah masih memperbaiki pipa air yang rusak akibat banjir bandang di Desa Torue.
“Kami masih melakukan perbaikan pipa dibagikan hulu, dan diupayakan agar dapat digunakan secepatnya,” kata Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum, Perumahan Rakyat, dan Pertanahan Parimo, Nyoman Adi di Torue, Rabu (3/8/2022).
Menurut dia, banjir bandang yang pada Kamis (28/7/2022) malam melanda Desa Torue menyebabkan kerusakan setidaknya 18 pipa induk dan pipa sambungan rumah tangga dalam Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di daerah hulu.
Sebagian besar warga Torue mendapat aliran air bersih dari jaringan pipa SPAM dari sumber air baku Sungai Torue. Kerusakan pipa air di daerah hulu sungai membuat mereka kesulitan memperoleh air bersih.
“Air bersih sudah masuk ke saluran pipa induk. Selain fokus perbaikan di bagian hulu, kami juga melakukan inspeksi jaringan-jaringan distribusi air guna memastikan kesiapan penggunaannya bila pekerjaan perbaikan sudah selesai,” kata Nyoman.
Dia mengemukakan, kondisi cuaca sangat mempengaruhi kecepatan perbaikan jaringan pipa SPAM.
Hujan yang dalam beberapa hari terakhir sering turun di daerah hulu menghambat pekerjaan perbaikan pipa.
“Tim bekerja tidak maksimal karena faktor cuaca. Hujan lebat masih sering mengguyur bagian hulu, sehingga kami hanya memiliki sedikit kesempatan. Kami juga harus mementingkan keselamatan tim di lapangan,” kata Nyoman.
Sementara itu, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono saat meninjau bendungan Sungai Torue di Parimo pada Selasa (2/8) menginstruksikan mengerahkan empat alat berat tambahan untuk mendukung pelaksanaan normalisasi sungai. ANT
Komentar